Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/09/2022, 11:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga Agustus 2022, sejumlah 34.652 tenaga kerja konstruksi (TKK) untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mendapatkan pelatihan dan tersertifikasi.

Hal ini sebagaimana diinformasikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Konstruksi Yudha Mediawan saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, Rabu (31/8/2022), melansir unggahan akun Twitter resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @KemenPU.

Talitha Yumnaa Dana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur belum cair.

Untuk rinciannya, sebanyak 2.896 merupakan TKK reguler, 1.535 TKK IKN, dan 30.221 TKK Vokasi.

Sehingga jumlah tersebut mencapai 61,6 persen dari target pelatihan dan sertifikasi tahun 2022 yakni sebanyak 56.090 TKK.

Adapun pelatihan dan sertifikasi TKK IKN tersebut dilakukan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) konstruksi yang terampil dan profesional.

Baca juga: Kunjungi Austria, Pemerintah Jajaki Kerja Sama Bangun Kereta Gantung di IKN

Upaya peningkatan kompensi TKK dilakukan melalui pembaharuan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), modul pelatihan, pemenuhan skema sertifikasi, dan digitalisasi modul.

Lebih lanjut, peserta pelatihan dan sertifikasi TKK IKN tahap I yang lolos bisa langsung bekerja di proyek-proyek infrastruktur PUPR di IKN.

Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah memastikan hal tersebut saat menjawab pertanyaan Kompas.com, Sabtu (27/8/2022).

"Peserta akan diserap oleh Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK) anggota Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan langsung bekerja di proyek-proyek Kementerian PUPR," ujar Zainal Fatah.

Zainal Fatah menambahkan pembangunan infrastruktur IKN tentunya membutuhkan TKK dalam jumlah besar, yang terlatih, terampil, dan profesional.

Baca juga: Kata Pengamat, Ini Tiga Sektor Utama yang Harus Segera Ada di IKN

Pelatihan penyiapan TKK untuk infrastruktur IKN dilaksanakan dalam 5 tahap sejak Agustus hingga Desember 2022.

Estimasi kebutuhan TKK dalam mendukung pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN periode 2022-2024 dibutuhkan kurang lebih 260.000 orang.

Dalam mendukung pembangunan infrastruktur IKN, Kementerian PUPR secara bertahap telah mengalokasikan anggaran pada 2022-2024 sebesar Rp 43,73 triliun.

Rinciannya, tahun 2022 sebesar Rp 4,07 triliun, tahun 2023 sebesar Rp 20,48 triliun, dan tahun 2024 direncanakan sebesar Rp 18,18 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com