Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Meninggal Selama Mudik Lebaran 2022 Turun 46 Persen

Kompas.com - 04/05/2022, 13:27 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama pelaksanaan mudik Lebaran tahun 2022, Jasa Raharja mencatatkan adanya penurunan angka korban meninggal dunia yang signifikan dibandingkan mudik Lebaran tahun 2019.

Dari data yang dirilis oleh PT Jasa Raharja per Selasa (3/5/2022) tercatat 441 orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama pelakasanaan mudik tahun ini.

Angka tersebut turun hingga 46 persen bila dibandingkan dengan jumlah korban meninggal dunia dalam mudik tahun 2019 yakni sebesar 824 orang.

Baca juga: Saat Perayaan Lebaran, 179.083 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Korban luka-luka dalam mudik tahun ini juga mengalami penurunan hingga 22 persen bila dibandingkan dengan korban luka-luka saat mudik tahun 2019.

Tercatat di tahun ini, jumlah korban luka-luka mencapai 3.194 orang. Sedangkan di tahun 2019, ada 4.083 orang yang menjadi korban luka-luka.

Secara keseluruhan, persentasi angka orang yang meninggal dunia selama mudik di Pulau Jawa menunjukan penurunan yang dtastis.

Di Provinsi Banten, tercatat ada 6 orang yang meninggal di tahun 2022. Jumlah ini turun hingga 81 persen dibandingkan tahun 2019, yakni ada 31 orang yang meninggal dunia.

Di DKI Jakarta, jumlah orang yang meninggal saat mudik turun 43 persen, Jawa Barat 55 persen, Jawa Tengah 61 persen, Yogyakarta 76 persen dan Jawa Timur 34 persen.

Namun di Pulau Sumatera, terdapat dua dareah yang menunjukan kenaikan angka orang yang meninggal selama mudik yakni di Riau dan Sumatera Selatan.

Di Riau, tercatat ada 6 orang yang meninggal selama melakukan perjalanan mudik di tahun 2022. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan data tahun 2019, yakni 5 orang.

Baca juga: 1,7 Juta Pemudik Tinggalkan Jabodetabek, Paling Banyak via Trans-Jawa

Sementara di Sumatera Selatan, jumlah orang yang meninggal juga naik 27 persen, dimana pada tahun ini ada 19 orang yang meninggal. Sementara di tahun 2019, hanya 15 orang yang dinyatakan meninggal dunia saat mudik.

Kenaikan angka kematian selama mudik juga terjadi di Kalimatan Timur (Kaltim), dengan peningkatan angka kematian hingga 117 persen bila dibandingkan tahun 2019.

Di tahun 2019, tercatat sebanyak 6 orang yang meninggal dalam perjalanan mudik di Kaltim. Sementara tahun ini, naik menjadi 13 orang.

Seluruh data dari Jasa Raharja ini dihimpun selama pelaksanaan pengamanan Lebaran 2022 yakni mulai 25 April hingga 2 Mei 2022. 

Untuk diketahui, tidak ada data dari tahun 2020 dan 2021 karena saat itu pemerintah melarang masyarakat melakukan mudik Lebaran. 

Hal tersebut lantaran dalam dua tahun terakhir masih terjadi pandemi Covid-19, dan larangan tersebut untuk menekan angka penyebaran infeksi virus.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com