Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Properti Asia Diprediksi Membaik Tahun 2022

Kompas.com - 07/01/2022, 12:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun masih dalam kondisi pandemi Covid-19, pasar properti Asia diprediksi akan membaik tahun 2022 secara perlahan-lahan.

Konsultan real estat global, JLL, memprediksi volume investasi 2022 menjadi sekitar 200 miliar dollar AS atau lebih dari 15 persen investasi sepanjang tahun 2021.

Tahun 2022, ada peningkatan aktivitas investasi dan mendukung pemulihan berkelanjutan dalam sewa di seluruh kelas aset.

Hal itu akan tampak dari pasar perkantoran yang lebih kuat, permintaan yang tinggi untuk fasilitas logistik modern, dan pertumbuhan berkelanjutan dari sektor alternatif seperti pusat data dan ilmu hayati.

Baca juga: Cerahkah Peluang Investasi Properti Tahun 2022? Simak Prediksi Ahli

"Pasar real estat Asia Pasifik akan lebih kuat pada tahun 2022, karena investor mempertahankan bullish dan aktivitas leasing yang terus pulih," kata Chief Executive Officer JLL Asia Pasifik, Anthony Couse, seperti dikutip Channel News Asia.

Anthony tak menampik bahwa jalan untuk menuju pemulihan ekonomi akan menghadapi berbagai tantangan.

Namun, banyak klien JLL yakin bahwa aktivitas kerja bisa kembali berlangsung dari kantor dalam waktu dekat.

"Sentimen investor positif meskipun ketidakpastian masih terjadi dan akan menjadi faktor pengambilan keputusan apa pun tahun ini," tambahnya.

JLL memperkirakan, tahun ini pasar perkantoran Asia Pasifik akan menambah pasokan 6,9 juta meter persegi, naik 13 persen dari tahun lalu.

Kemudian, tingkat penyerapan ruang kantor juga akan meningkat 20 persen tahun ini, didorong oleh ekspansi operator keuangan, teknologi, dan ruang fleksibel.

Sedangkan stok logistik utama akan tumbuh sebesar 17 persen antara tahun 2021 dan 2022, dengan 20,8 juta meter persegi pasokan baru akan dikirimkan.

Investasi hotel juga diperkirakan akan meningkat hingga 30 persen pada tahun 2022 karena adanya kepercayaan lebih terhadap kondisi sektor perhotelan.

Permintaan investor dan penghuni untuk pusat data juga diprediksi akan terus tumbuh pada tahun 2022.

Sementara sektor ilmu hayati tetap menjadi favorit bagi beberapa investor karena menjanjikan menawarkan beragam peluang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com