Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KALEIDOSKOP 2021: Pemerintah Ngebut, Bangun Berbagai Jenis Jembatan di Seluruh Indonesia

Kompas.com - 28/12/2021, 07:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan merupakan infrastruktur dasar yang tak dapat terpisahkan dengan jalan. Peranannya sangat sentral bagi aktivitas dan kehidupan masyarakat.

Sehingga, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya menyediakan infrastruktur konektivitas tersebut.

Di berbagai kesempatan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono selalu menekankan bahwa pembangunan jalan dan jembatan memiliki peran penting sebagai backbone dalam pengembangan konektivitas antar wilayah untuk memperlancar distribusi logistik di Indonesia.

"Konektivitas yang semakin lancar akan mengurangi biaya angkut kendaraan logistik dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," ujar Basuki.

Pada 2021, sejumlah proyek jembatan telah dirampungkan Kementerian PUPR. Mulai dari jembatan gantung hingga cable stayed bridge lengkung pertama di Indonesia.

Berikut ulasannya.

Jembatan Gantung

Jembatan Gantung Makammu II, berlokasi di Takalar Sulawesi Selatan dan selesai dibangun pada November 2021.
Kementrian PUPR Jembatan Gantung Makammu II, berlokasi di Takalar Sulawesi Selatan dan selesai dibangun pada November 2021.
Kementerian PUPR membangun sebanyak 66 jembatan gantung yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia.

Keberadaan jembatan gantung ini akan memperpendek akses warga masyarakat di wilayah pedesaan.

Misalnya saat beraktivitas menuju sekolah, pasar, tempat kerja, mengurus administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antar warga.

Konstruksi jembatan gantung dirancang secara matang oleh Kementrian PUPR. Mulai dari Survei Teknis Jembatan Gantung (data hidrologi, topografi dan geoteknik) serta kajian teknis yang dilakukan oleh Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN).

Kajian dilakukan untuk menghasilkan desain bangunan bawah jembatan gantung yang handal.

Selain itu, untuk keseragaman mutu dan kekuatan bangunan atas, maka rangka bangunan atasnya diadakan terpusat.

Material jembatan gantung seperti baja, kabel, dan baut juga menggunakan produk dalam negeri buatan Indonesia.

Hingga saat ini, berdasarkan data Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, tercatat telah dibangun sebanyak 407 jembatan gantung di seluruh Indonesia sejak tahun 2015-2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com