Diresmikan Jokowi, Pasar Besar Ngawi Dirancang dengan Atap Joglo Jatim

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP (Persero) Tbk melalui PP Urban membangun Pasar Besar Ngawi, Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur, dengan mengusung konsep arsitektur dan tipologi berbentuk atap Joglo Jawa Timur.

Direktur Utama PP Novel Arsyad mengatakan, Pasar Besar Ngawi diharapkan dapat menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah itu.

“Semoga Pasar Besar Ngawi dapat memberikan manfaat lebih kepada masyarakat Ngawi terutama para pedagang yang sudah menantikan kehadirannya dengan wajah baru," kata Novel dikutip dari siaran pers, Senin (20/12/2021).

PP Urban melaksanakan pembangunan proyek Pasar Besar Ngawi dengan cakupan luas bangunan 15.940 meter persegi.

Baca juga: Diapresiasi Sri Mulyani, PP Tuntaskan Konstruksi Gedung Keuangan Negara di Jayapura

Ini terdiri dari dua lantai bangunan, 324 dasar kering, 282 dasar basah, 38 los basah, 216 los kering, 232 kios kering, serta 58 kios basah.

Adapun lingkup pekerjaan proyek tersebut antara lain pembangunan gedung pasar serta fasilitas penunjang lainnya, seperti proteksi kebakaran, lahan parkir, Water Treatment System, dan lain-lain.

Selain konsep desain atap yang dinilai unik, Pasar Besar Ngawi ini telah meraih sertifikat Bangunan Gedung Hijau (BGH) Madya.

Proyek Pembangunan Pasar Besar Ngawi ini dikerjakan sejak November tahun 2020 dengan
durasi kontrak hingga 31 Desember 2021.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan pasar tersebut, Jumat (17/12/2021).

Hingga waktu peresmian, sebagian besar tempat berjualan (kios, dasaran kering, dasaran basah, loss basah dan loss kering) sudah dapat digunakan oleh para pedagang untuk memulai kegiatan jual beli di Pasar Besar Ngawi.

Dengan telah diresmikannya Pasar Besar Ngawi ini diharapkan mampu menumbuhkan minat masyarakat Ngawi berbelanja dengan nuansa pasar yang lebih modern dan nyaman.

Sehingga, dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Ngawi.