Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triniti dan Sentul Golf Utama Garap Proyek Perumahan Skala Kota Rp 14 Triliun

Kompas.com - 18/08/2021, 18:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perintis Triniti Properti (Triniti Land) bekerja sama dengan PT Sentul Golf Utama, menggarap proyek perumahan skala kota.

Proyek ini menempati area seluas 95 hektar di wilayah Sentul, Bogor. Uniknya, kedua pengembang ini akan mengerjakan proyek tersebut tanpa menebang pohon yang ada di lokasi.

Presiden Direktur PT Perintis Triniti Properti Ishak Chandra mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah strategis perusahaan untuk masuk ke ranah properti landed house.

Baca juga: Penjualan Triniti Land Melonjak 107,6 Persen karena Insentif PPN

“Kerja sama pengembangan lahan dengan PT Sentul Golf Utama merupakan langkah strategis Triniti Land untuk masuk ke properti di luar high rise yang selama ini menjadi fokus Triniti Land," ujar Ishak, Rabu (18/8/2021).

Konstruksi fisik proyek yang berdekatan dengan exit Tol Jagorawi ini akan dimulai pada awal 2022.

Founder Triniti Land Bong Chandra menjelaskan, proyek di Sentul ini akan menjadi etalase dalam penerapan pembangunan berkelanjutan atau sutainable development skala kota.

Hal ini senada dengan potensi ancaman perubahan iklim global yang semakin nyata. Untuk itu, perseroan berkomitmen membangun proyek ini tanpa menebang.

"Lebih dari 60 persen area diperuntukan bagi ruang terbuka hijau. Porsi ini menjadikan proyek kami sebagai Kota yang Bernapas,” ucap Bong.

Lewat pengembangan proyek ini, Triniti Land menargetkan Gross Development Value (GDV) hingga Rp 14 triliun.

Triniti Land menargetkan GDV tersebut akan selama delapan tahun dengan perhitungan laba 20 persen.

PT Sentul Golf Utama sendiri merupakan perusahaan yang menaungi Palm Hill Golf Club, lapangan golf yang berlokasi di Sentul, Bogor dengan pemandangan perbukitan dan juga Gunung Salak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com