Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Jembatan Ciujung Tuntas Setelah Tiga Kali Perubahan Anggaran

Kompas.com - 23/11/2020, 12:28 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten mengalami tiga kali perubahan pagu anggran tahun 2020.

Awalnya, BPJN Banten mendapatkan pagu anggaran tahun 2020 sebesar Rp 933,3 miliar. Kemudian mengalami perubahan untuk refocussing karena adanya Pandemi Covid-19 menjadi Rp 423,8 miliar.

Namun, pagu anggaran ini mengalami revisi untuk kedua kalinya menjadi Rp 455,1 miliar dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Akhirnya, pagu anggaran tahun 2020 BPJN Banten mengalami revisi ketiga kalinya atau revisi optimalisasi menjadi Rp 406,8 miliar atau tepatnya Rp 406.891.839.

Dalam anggaran revisi optimalisasi tersebut, BPJN Banten Kementerian PUPR membagi ke dalam lima sektor.

Baca juga: Jembatan Gantung Mekar Dijanjikan Tuntas 21 Desember 2020

Rinciannya, Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Banten mendapatkan pagu anggaran sebesar Rp 32,8 miliar.

Kemudian, Wilayah 1 BPJN mendapatkan anggaran paling besar atau sebesar Rp 243,3 miliar dan disusul Wilayah 2 BPJN Banten sebesar Rp 109,4 miliar.

Selanjutnya, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Banten mendapatkan pagu anggaran sebanyak Rp 18,9 miliar dan Serpan mendapatkan anggaran Rp 2,2 miliar.

Sejauh ini, BPJN Banten telah menyelesaikan pembangunan Jembatan Ciujung dengan anggaran Rp 41,8 miliar.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, jembatan merupakan salah satu wujud kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membangun infrastruktur daerah perdesaan terutama yang sulit dijangkau sehingga lebih terbuka.

“Hadirnya jembatan akan memudahkan dan mempersingkat waktu perjalanan masyarakat perdesaan menuju sekolah, pasar, tempat kerja, menyelesaikan urusan administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antar warga,” ujar Basuki dalam siaran pers, Minggu (22/11/2020).

Dalam menyelesaikan konstruksi jembatan ini, BPJN Banten menggunakan metode pekerjaan erection bulb tee dengan penyedia kontrak dari PT Cahaya Tunggal Abadi.

Pekerjaan utama pembangunan jembatan ini berupa penyediaan balok T beton pratekan bentang 60 meter.

Kemudian, dilakukan pemasangan balok T beton pratekan dengan bentang yang sama yakni, 60 meter.

Selanjutnya, BPJN Banten melakukan pemasangan baja tulangan sirip dn penyediaan tiang pancang baja berdiameter 600 milimeter dengan ketebalan 14 milimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com