Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah 55 Tahun Mendiami Tanahnya, Warga Naimata Baru Terima Sertifikat

Pasalnya, Nimrod kini telah memiliki jaminan hak atas tanahnya berupa sertifikat dari Pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Nimrod menilai, hadirnya program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) membuat proses pembuatan sertifikat semakin mudah.

"Prosesnya mudah, sangat dibantu pemerintah," ucap Nimrod singkat dikutip dari laman Kementerian ATR/BPN, Minggu (17/9/2023).

Selain karena kemudahan, faktor lain yang melatarbelakangi Nimrod Nomleni untuk mengurus sertifikat adalah biaya yang tidak mahal.

"Awalnya saya kira, urus sertifikat itu mahal, makanya baru sekarang-sekarang ini kami warga Naimata berani ikut daftar bikin, setelah tahu ada PTSL dari (Kementerian ATR) BPN. Syukur biayanya gak bikin warga susah,” tutur dia.

Selain Nimrod, sembilan orang lainnya pun ikut mendapatkan sertifikat yang dibagikan secara langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto.

Nilai tambah lainnya dari program tersebut, dikatakan Menteri ATR/Kepala BPN adalah adanya pertambahan nilai ekonomi.

"Dari PTSL ini apa yang diperoleh, economic value added (pertambahan nilai ekonomi) dari Hak Tanggungan itu sejumlah Rp 2,9 triliun. Bayangkan, baru selesai kurang dari 40 persen saja, dampak ekonominya sudah luar biasa," ucapnya.

Dengan manfaat yang dirasakan langsung oleh masyarakat, Hadi berkomitmen untuk terus melanjutkan program PTSL hingga seluruh bidang tanah di Indonesia terdaftar.

"Itulah sebabnya terus kita kerjakan, kita selesaikan program PTSL dengan jumlah 126 juta bidang yang saat ini sudah selesai sebanyak 106,2 juta bidang," pungkas Hadi.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/09/17/110149821/setelah-55-tahun-mendiami-tanahnya-warga-naimata-baru-terima-sertifikat

Terkini Lainnya

Jembatan 'Mobile' di Swiss, Inovasi Perbaikan Jalan Tanpa Menutup Jalur

Jembatan "Mobile" di Swiss, Inovasi Perbaikan Jalan Tanpa Menutup Jalur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Berita
Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Berita
Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Tips
Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Berita
Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Ritel
SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Hotel
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke