Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2.100 Pejuang eks-Timor Timur Dapat Bantuan Rumah Gratis

Rusus tersebut dibangun dengan menggunakan teknologi rumah tahan gempa (RTG) Rumah Instan Sedehana Sehat (RISHA) tipe 36 dengan luas tanah kavling 150 meter persegi dan akan diberikan secara gratis tanpa dipungut biaya sama sekali.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, pembangunan rusus ini diberikan secara gratis dan sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi pemerintah terhadap para warga pejuang eks-Timor Timur.

“Kami ingin mereka ikut merasakan hasil pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia,” ujar tutur Iwan dikutip dari rilisnya, Rabu (17/5/2023).

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Nusa Tenggara II Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Yublina Dila Bunga menerangkan, saat ini proses pembangunan rumah tersebut telah dimulai dan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh perwakilan Kementerian PUPR dan pemerintah daerah setempat.

Untuk mempercepat proses pembangunan rusus tersebut, pihaknya juga akan mengunakan teknologi RTG RISHA sehingga prosesnya lebih cepat.

Ditjen Perumahan juga akan berkolaborasi dengan Ditjen Cipta Karya dalam rangka penyediaan infrastruktur permukiman mengingat jumlah kebutuhan rusus yang akan dibangun cukup besar.

Beberapa hal yang menjadi fokus pembangunan dalam skala kawasan permukiman yang diperlukan yakni pematangan lahan, kavling, site plan, jaringan air bersih dan sanitasi beserta fasilitas umum dan sosial.

“Dalam memberikan bantuan perumahan ini pemerintah tidak memungut biaya apapun kepada masyarakat pejuang eks-Timor Timur.. Pihaknya juga meminta agar masyarakat melaporkan apabila ada oknum yang datang dan meminta uang administrasi untuk mendapatkan bantuan perumahan karena ini gratis,” tegas Yublina.

Berdasarkan data yang ada, rusus yang dibangun memiliki Tipe 36 dengan luas tanah berukuran 10 x 15 meter atau 150 meter persegi.

Kementerian PUPR juga akan melengkapinya sarana dan prasarana dasar permukiman antara lain jaringan air bersih, jalan lingkungan, dan fasilitas umum lainnya.

Pelaksanaan pekerjaan pembangunan rumah khusus bagi warga pejuang timor timur dibagi dalam tiga paket pekerjaan fisik yakni Pekerjaan Pembangunan Rusus Paket I dilaksanakan sebanyak 727 unit oleh PT Brantas Abipraya (Persero) dan Paket II sebanyak 687 unit oleh PT Nindya Karya (Persero).

Selanjutnya untuk Paket III sebanyak 686 unit dilaksanakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan Konsultan Manajemen Konstruksi Pembangunan Rumah Khusus Bagi Warga Pejuang Timor Timur dilaksanakan oleh PT Yodya Karya (Persero)

“Pembangunan rumah bagi warga eks-Timor Timur dilaksanakan oleh Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Nusa Tenggara II Direktorat Jenderal Perumahan. Rusus akan dibangun dengan RTG Rumah Instan Sehat Sedehana (RISHA), yang memiliki keunggulan tahan gempa, dan pelaksanaan lebih cepat," ucap dia.

Bupati Kupang Korinus Masneno yang hadir dalam prosesi peletakan batu pertama Rusus tersebut mengucapkan terimakasih atas perhatian dan dukungan pemerintah Indonesia terhadap warga pejuang eks-Timor Timur.

Menurutnya, kebutuhan rumah layak huni menjadi salah satu kebutuhan dasar sehingga sangat diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami ucapkan terimakasih atas perhatian pemerintah yang membangun rusus ini. Rumah yang dibangun memiliki jumlah yang cukup besar sehingga diharapkan bisa memenuhi kebutuhan rumah warga eks-pejuang Timor Timur yang berada di Kupang," harap Korinus.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/05/17/210000221/2.100-pejuang-eks-timor-timur-dapat-bantuan-rumah-gratis

Terkini Lainnya

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke