Easyeats, Cloud Kitchen Lokal Pertama Hadir di Medan

Operasional Manager Easy Eats Kitchen Claudia menjelaskan, di luar negeri, cloud kitchen saat ini sedang tren. Restoran ini hanya fokus untuk melayani pesan dan antar, tidak makan di tempat.

"Restoran take away atau delivery sudah menjadi gaya hidup masyarakat modern, konsep inilah yang kami usung," ujar Claudia dalam keterangan kepada Kompas.com, rabu (22/9/2021).

Restoran yang menaungi beberapa brand dalam satu lokasi ini, buka pertama kali di Kota Medan pada 2 Juni 2021.

Cara pemesanan bisa dilakukan dengan walk in di Easy Eats langsung atau melalui layanan pesan antar super apps.

Cloud kitchen merupakan konsep berbagi dapur untuk semua jenis makanan dan minuman yang tersedia.

Saat ini ada enam brand yang dihadirkan yaitu Tutti Frutti, Nasmi, Lulu Thai, Cantik Manis, Nasi Goreng Oemji dan Kopi Duo. Masing masing brand menangani.

Claudia menjelaskan Tutti Frutti menyediakan aneka minuman buah dan juice segar seperti sirsak, buah naga, timun, wortel, mangga dan lainnya.

Brand Nasmi berarti nasi mi menyediakan lima jenis lauk yaitu telur, ayam rendng, cumi, ikan tongkol dan sapi balado. Turut serta toping keripik balado.

Brand Lulu Thai sangat cocok untuk orang yang mengandrungi santapan oriental Ala Singapura dan Thailand.

Ada nasi ayam dengan lauk ayam stim. Nasi ayam kemangi dengan daging ayam yang dirajang halus, dimasak dengan kemangi. Nasi tomyam juga tak kalah sedap yaitu nasi dengan lauk seafood bumbu tomyam.

Untuk penikmat dessert disedikan aneka bubur mulai kacang hijau, kolak pisang, pandan, candil, bubur pelangi dan paling istimewa adalah bubur Cha-cha.

Bubur ini terinspirasi dari bubur ubi ungu yang sangat populer di Singapura. Bagi penikmat nasi goreng, Easy Eats menyediakan nasi goreng dengan pilihan toping ayam, daging sapi dengan level pedas yang bisa ditentukan sendiri oleh pembeli.

Sejak kemunculannya, menurut Caudia, respon market cukup positif. Produk mereka diminati pekerja kantoran dan anak muda.

Buka mulai pukul 11.00-19.00 WIB, ia mengatakan, kedepannya akan menambah varian menu baru.

"Penjualannya sangat bagus, 70 persen dari ojek online. Ada juga yang datang ambil sendiri,” tutupnya.