Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran Harry Beri Kesaksian di Sidang atas Bukti Peretasan Teleponnya

Kompas.com - 09/06/2023, 15:45 WIB
Andika Aditia

Penulis

Untuk beberapa artikel, pihak kerajaan mempertanyakan bagaimana fotografer bisa tahu berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat, termasuk salah satu yang menangkap dia mengantar Davy di jalan masuk Istana Kensington.

“Alasan saya menurunkannya di tempat yang saya lakukan adalah untuk menghindari anggota masyarakat melihat kami secara kebetulan, jadi apa kemungkinan seseorang menunggu di gapura, pada saat tertentu saya menurunkannya, dengan kamera siap?” Pangeran Harry menulis dalam pernyataannya, menambahkan bahwa ada bukti The Sunday Mirror menerima faktur dari dua penyelidik yang keduanya disebut sebagai "jam tangan Chelsy".

Belakangan di pengadilan, Pangeran Harry mengatakan bahwa dia pernah menemukan alat pelacak di mobil Davy.

Berbicara kepada pengacaranya sendiri, David Sherborne, dari kotak saksi setelah pemeriksaan silang dari Green menyimpulkan, Pangeran Harry ditanya apakah menurutnya klaimnya tentang aktivitas yang melanggar hukum adalah "dalam ranah spekulasi total," seperti yang berulang kali disarankan Green.

“Tidak, saya tidak. Dan bahkan lebih destruktif bahwa itu digunakan sebagai tajuk utama yang saya pikir pagi ini [di surat kabar] terhadap saya,” jawab Pangeran Harry.

Sherborne kemudian menyerahkan ke pengadilan sebuah email sehubungan dengan warta tabloid tentang Pangeran Harry dan mendiang pembawa acara TV Caroline Flack, mengklaim itu berisi deskripsi yang menjelaskan cara meretas telepon selebriti.

“Ini adalah email yang dikirim Katie Hind, penulis artikel ini, kepada seseorang di Mirror. Kita dapat melihat di sini bahwa dia meneruskan di bawah subjek 'nomor pin' deskripsi tentang cara meretas telepon dari situs ucapan pesan suara selebriti,” katanya.

Persidangan saat ini adalah yang pertama dari lima kasus hukum yang tertunda yang diluncurkan Pangeran Harry, sebagian besar berpusat pada perseteruan dengan tabloid-tabloid di Inggris.

Selain Koran Mirror Group, Pangeran Harry juga menggugat News Group Newspapers Murdoch, penerbit The Sun, dan Associated Newspapers Ltd., yang memiliki Daily Mail dan Mail on Sunday.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com