Luna Maya Blak-blakan soal Bekukan Sel Telur hingga Bantah Keluarkan Uang Ratusan Juta Rupiah

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini artis peran Luna Maya sempat menjadi sorotan publik lantaran sudah melakukan Freeze Egg atau mature oocyte cryopreservation atau dikenal dengan pembekuan sel telur.

Diketahui freeze egg merupakan metode untuk membantu menyelamatkan kemampuan wanita bisa hamil di masa depan.

Telur yang diambil dari ovarium akan dibekukan tanpa dibuahi dan disimpan untuk digunakan suatu saat nanti.

Luna Maya pun blak-blakan tentang langkahnya melakukan freeze egg seperti dirangkum Kompas.com sebagai berikut.

1. Sudah berpikir sejak 5 tahun lalu

Luna Maya mengakui sudah memikirkan langkah melakukan freeze egg sejak lima tahun lalu.

Namun, kata wanita berusia 38 tahun itu langkahnya tersebut sempat tertunda.

Baca juga: Luna Maya Bantah Bekukan Sel Telur Habiskan Ratusan Juta Rupiah

“Iya sudah lama banget (kepengin), aku sempat ke Singapura enggak bisa, 4 atau 5 tahun lalu,“ kata Luna Maya saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (18/1/2022).

2. Tak khawatir soal usia

Dengan langkah melakukan freeze egg ini, Luna Maya tak khawatir lagi untuk hamil lantaran usia.

Mengingat usia Luna Maya sudah tak muda lagi.

Selain itu, diketahui menjalani freeze egg rupanya baik untuk kesehatan.

“Sebenarnya lebih ke kesehatan juga,” ujar Luna Maya lagi.

Baca juga: Luna Maya Ungkap Ingin Bekukan Sel Telur Sejak 5 Tahun Lalu

“Aku pikir ini adalah satu tindakan persiapan saja,” tambah Luna.

3. Bantah keluarkan uang ratusan juta rupiah

Luna Maya menepis kabar bahwa ia menggelontorkan uang ratusan juta rupiah untuk menjalani freeze egg.

Luna mengatakan hal itu hanya isu belaka.

“Enggak, enggak benar (habiskan uang ratusan juta)” ujar Luna Maya.

Di sisi lain, Luna Maya juga mendapat dukungan dokter saat mengambil langkah tersebut.

Apalagi keputusan tersebut bermanfaat terhadap perkembangan dunia medis.

Baca juga: Tak Kunjung Menikah dan Sempat Salahkan Diri, Luna Maya Ambil Keputusan Egg Freezing

“Ya support dokter sih sebenarnya mereka sangat meng-encourage untuk para perempuan yang ingin memiliki pilihan untuk belum memiliki anak ya pastinya, tapi kan enggak mungkin terlalu dipromokan karena kan ini sebenarnya hak pasien juga,” tutur Luna.