Buntut dari insiden ini, Travis Scott dan penyelenggara acara Astroworld digugat oleh seorang penonton konser bernama Manuel Souza.
Mengutip Billboard, pengacara untuk Manuel Souza mengajukan petisi di Pengadilan Distrik Harris County dan menggugat Scott, penyelenggara acara ScoreMore, serta raksasa konser Live Nation atas insiden pada Jumat malam (5/11/2021).
Dalam gugatan disebutkan kejadian maut itu adalah akibat langsung dari motivasi untuk mendapatkan keuntungan.
Namun faktor kesehatan dan keselamatan penonton konser dan dorongan kekerasan diabaikan.
"Terdakwa gagal merencanakan dan menyelenggarakan konser dengan cara yang aman," tulis pengacara Souza, Steve Kherkher, dari firma Kherkher Garcia LLP.
Baca juga: Ada di Lokasi, Kylie Jenner Buka Suara soal Insiden Tewaskan 8 Penonton di Konser Travis Scott
"Sebaliknya, mereka secara sadar mengabaikan risiko ekstrem yang membahayakan penonton konser, dan, dalam beberapa kasus, secara aktif mendorong dan memicu perilaku berbahaya," lanjutnya.
Seorang penonton yang selamat, Izabella Ramirez, memberikan kesaksiannya.
Dilansir CBC, Senin (8/11/2021), Ramirez menyebut kericuhan pecah setelah Travis Scott naik ke atas panggung, yang membuat penonton berusaha mendekat.
Teriakan penonton terpecah menjadi dua, ada yang meminta tolong tetapi ada juga yang bersorak untuk Travis.
Penonton lain, Billy Nasser (24) menyadari kericuhan terjadi sekitar 15 menit sebelum Travis tampil.
Baca juga: Lirik Lagu Mafia - Travis Scott
Kerumunan penonton di dekat panggung telah ditarik paksa untuk pindah.
Nasser bahkan melihat seseorang tergeletak di tanah dan terinjak-injak.
"Saya angkat. Orang-orang menginjaknya, saya mengangkat kepalanya dan matanya berguling ke belakang, hanya tersisa putihnya saja," kata dia.
Kylie awalnya dikecam karena tampak diam saja ketika kericuhan terjadi.
Belakangan, melalui Instagram story ia buka suara.
Baca juga: Lirik Lagu Escape Plan - Travis Scott