Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Rakabuming Bicara soal Kegagalan dan Kecolongan Gordon Ramsay

Kompas.com - 12/11/2020, 13:34 WIB
Ady Prawira Riandi,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra sulung Joko Widodo, Gibran Rakabuming, berbicara soal bisnis dan kekayaan kuliner Indonesia dalam kanal YouTube Arnold Poernomo.

Gibran yang mengawali kariernya sebagai pengusaha, membagikan tips cara membangun bisnis kecil-kecilan atau UMKM.

Ia juga percaya bahwa produk kuliner Indonesia bisa bersaing dengan merk-merk luar negeri.

Berikut rangkumannya:

Baca juga: Gibran Rakabuming Kesal Keduluan Gordon Ramsay Eksplorasi Masakan Indonesia

1. Tips memulai bisnis kuliner

Gibran Rakabuming selalu percaya bahwa bisnis yang bergerak di bidang kuliner tak akan ada matinya.

Food and beverage pasti akan selalu dibutuhkan sehingga resiko kegagalannya tidak begitu tinggi.

Jika ingin membuat bisnis kuliner, Gibran Rakabuming memberikan saran agar konsep produk yang ingin dijual dipastikan terlebih dahulu.

Setelah itu, beranikan diri dan jangan ragu untuk memulai karena pada masa sekarang para pengusaha terbantu adanya layanan platform digital.

Baca juga: Gibran Rakabuming Yakin Kuliner Indonesia Bisa Bersaing dengan Produk Luar Negeri

2. Pengalaman kegagalan

Walau menyandang status anak presiden, Gibran Rakabuming mengaku pernah mengalami kegagalan dalam berbisnis.

Menurutnya hal seperti itu sangat wajar terjadi dalam kehidupan para pengusaha.

"Kita yang namanya pengusaha pasti seringlah mengalami kegagalan, ditipu orang, atau pegawai resign, bikin brand sendiri, utang bank enggak bisa ngangsur bunga, itu hal yang biasa," kata Gibran seperti dikutip Kompas.com dari video YouTube Arnold Poernomo, Rabu (11/11/2020).

Oleh sebabnya, calon wali kota Solo ini mengambil pelajaran dari setiap kegagalan yang pernah dialaminya agar tidak terulang di kemudian hari.

Baca juga: Gibran Rakabuming: Namanya Pengusaha Pasti Sering Alami Kegagalan

3. Bersaing dengan brand asing

Gibran Rakabuming percaya kekayaan kuliner Indonesia bisa bersaing dengan brand-brand asing.

Selama ini, menurut dia, potensi tersebut belum digali sepenuhnya oleh anak-anak muda Indonesia.

Padahal jika dikemas dengan lebih menarik, makanan dan minuman Indonesia juga bisa dilirik oleh dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com