Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman Rano Karno Syuting Bareng Para Legenda Perfilman Indonesia

Kompas.com - 24/07/2020, 12:51 WIB
Ady Prawira Riandi,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor peran Rano Karno sudah mengawali kariernya di industri film sejak tahun 1971.

Sampai saat ini, Rano Karno tercatat sudah membintangi lebih dari 80 film. Berbagai pengalaman ia dapatkan selama menjadi aktor di dunia seni peran Indonesia.

Baca juga: Salah Satu Penyesalan Terbesar Rano Karno, Tak Pernah Disutradarai Teguh Karya

Lewat video berjudul "Bang Doel Nostalgia ame Bang Helmi Yahya Part 2", Rano Karno membagikan pengalamannya syuting bersama para legenda perfilman Indonesia.

1. Keseruan syuting bareng Benyamin Sueb

Salah satu kenangan terbaik yang terlintas dalam benak Rano Karno adalah ketika bermain bersama mendiang Benyamin Sueb.

Syuting bersama Benyamin ternyata cukup sulit karena beliau tidak pernah menghafal naskah skenario.

Namun sebaliknya, para aktor lain harus menghafal dialog demi meminimalisir kesalahan selama syuting.

Baca juga: Rano Karno Kenang Syuting Bareng Benjamin Sueb: Improvisasi Terus

Apalagi zaman dahulu, kamera yang digunakan masih berjenis kamera seluloid dan harga pitanya mahal.

"Makanya kacau kalau ketemu Benyamin. Dia kan enggak pernah hafal dialog, improvisasi terus," kata Rano Karno seperti dikutip dari YouTube si Rano, Kamis (23/7/2020).

Sebagai informasi, para aktor di masa lalu akan mendapat potongan honor jika satu adegan gagal dalam tiga kali pengambilan gambar.

Hal tersebut dikarenakan harga pita kamera seluloid yang mahal sehingga biaya produksi akan membengkak jika para aktor tak bisa melakukan tugasnya di depan kamera.

2. Sutradara paling berkesan

Dari sekian banyak nama sutradara yang pernah mengarahkannya, Rano Karno menyebut Wim Umboh sebagai sutradara paling berkesan.

Baca juga: Rano Karno Sebut Wim Umboh Sutradara Paling Berkesan dalam Perjalanan Kariernya

"Yang paling berkesan, ini bukan berarati yang lain tidak, tapi karena aku banyak belajar aja, itu Wim Umboh," ucap Rano.

Wim Umboh sendiri dikenal sebagai seorang sutradara yang tegas dan sangat keras.

Setiap pemain harus berlatih serius dalam menghafal dialog sebelum syuting jika tak ingin terkena semprot Wim Umboh.

"Semua dialog, dari A sampai Z kalau lu enggak hafal, mati, dimaki," kenang Rano Karno.

Baca juga: Rano Karno Cerita tentang Masa Kecil dan Perjuangan Membuat Si Doel Anak Sekolahan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com