Pria kelahiran tahun 1957 tersebut juga memperjuangkan nasib kopi Indonesia di luar negeri.
Jika dulu, kopi asal Indonesia hanya berlabel masing-masing daerah, kini kopi Gayo, Lintong dan kopi asal Sumatera, Java, Kintamani, Toraja dan Papua, sudah menyematkan nama Indonesia dalam setiap kemasannya.
Kopi ternyata juga menyehatkan.
Menurut Iwan, selama kopi tidak dicampur dengan yang lain, tanpa gula, susu ataupun creamer, kopi asli itu menyehatkan.
Baca juga: Butet Kartaredjasa Ingatkan Seniman untuk Hargai Penonton Pertunjukan
“Kandungan kafein di kopi akan merangsang kerjanya jantung. Dengan jantung dipacu untuk bekerja sehingga akan memperlancar peredaran darah, dan darah kita membawa oksigen sampai otak sehingga kita akan selalu fresh terus," ucap Iwan.
Iwan mengatakan, jam terbaik untuk menyeruput kopi adalah pukul 11-12 siang.
Sebab, saat itu, kondisi tubuh sedang turun dan disegarkan dengan minum kopi.
Penasaran cerita lengkapnya?
Anda bisa menyaksikannya di Blusukan Butet Kartaredjasa yang tayang di Mola TV.
Anda semua dapat menonton acara tersebut melalui paket Corona Care Mola TV.
Dalam program ini, Mola TV mengajak masyarakat peduli melalui Corona Care, sebuah program yang bertujuan membantu pemerintah melawan wabah Covid-19 di Indonesia.
Program ini dapat disaksikan dengan memberikan sumbangan beragam, mulai dari Rp 0 hingga Rp 5.000.000.
Nantinya setiap sumbangan tersebut akan digandakan Mola TV dan disalurkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk membantu perjuangan melawan wabah virus corona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.