Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saat Tahu Positif Covid-19, Detri Warmanto Berpikir tentang Kematian

Dia baru menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto pada 15 Maret 2020 setelah menyadari pernah berinteraksi dengan seseorang yang dinyatakan positif Covid-19.

Selama empat sampai lima hari menunggu hasil pemeriksaan keluar, ia juga masih sempat berdekatan dengan anak-anaknya.

"Sempat cium-cium anak. Akhirnya kan panik juga, wah jangan-jangan anak istri ketularan juga. Gimana nasibnya kan," kata Detri dalam siaran langsung diskusi online bersama politikus Sandiaga Uno di Facebook, Minggu (5/4/2020).

"Ternyata istri bilang, 'kamu dinyatakan positif corona'. Wah 15 menit, 30 menit awal syok juga, gimana nih nasibnya kok positif tapi enggak ada gejala," tutur Detri.

Bahkan saat hari pertama dinyatakan positif corona tersebut ia sempat berpikir tentang perjalanan usianya ke depan.

"Saya langsung berpikir, 'Kayaknya umur gue bentar lagi nih. Jangan-jangan gue mati'," ungkap Detri.

Menurut Detri ia bisa berpikir seperti itu karena kasus pasien yang ia ketahui dari pemberitaan banyak yang berujung meninggal beberapa hari usai masuk rumah sakit.

"Saya enggak bisa nyalahin juga, berita itu bukan hoaks. Berita itu fakta kok menurut saya," ujar Detri.

Karena tidak memiliki penyakit bawaan dan gejala yang berat, Detri hanya menjalani karantina mandiri selama 14 hari di rumah sambil menjaga daya tahan tubuh.

Kini, setelah 31 Maret kemarin menjalani swab test ulang, Detri sudah dinyatakan negatif virus corona.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/04/05/220814566/saat-tahu-positif-covid-19-detri-warmanto-berpikir-tentang-kematian

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke