6 Cara Merawat Foto Lama agar Tidak Rusak dan Berubah Warna

Pilih bahan plastik yang terbuat dari film poliester, selulosa triasetat, polietilen, atau polipropilen untuk penutup yang aman, tetapi jangan gunakan plastik untuk menyimpan foto negatif karena akan membuatnya menempel.

Jika Anda memilih kotak foto, pastikan foto-foto diletakkan merata, tidak menumpuk, serta terlalu padat. 

Baca juga: Di Mana Sebaiknya Memajang Foto Keluarga di Rumah?

Hindari menggantung foto dengan penjepit kertas

Cara merawat foto lama agar tidak rusak dan berubah warna berikutnya adalah menghindari menggantung foto dengan penjepit kertas karena dapat meninggalkan goresan dan lipatan.

Kandungan asam berbahaya pada penjepit juga bisa merusak kualitas dan keawetan foto.

Anda dapat menggunakan metode penyimpanan yang lebih aman, seperti album foto atau kotak foto.

Digitalkan foto lama yang paling berharga

Ubah foto-foto lama berharga Anda menjadi format digital agar lebih mudah diatur dan disimpan dengan baik.

Langkah pertama, pilih foto-foto  paling penting bagi Anda, seperti momen pernikahan, kelahiran, foto keluarga, atau kenangan lain yang ingin dicadangkan, kemudian mendigitalkan foto-foto tersebut.

Ada beberapa cara melakukannya. Anda dapat memindai sendiri foto-foto lama dengan layanan digital secara mandiri atau mengandalkan jasa profesional.

Setelah itu, simpan di flash drive atau hard drive eksternal. Dengan cara ini, Anda memiliki salinan cadangan yang aman serta dapat diakses dari berbagai tempat. 

Baca juga: Menurut Feng Shui, Foto Pernikahan Harus Dipajang di 5 Area Ini

Hindari foto lama dari noda

Terakhir, cara merawat foto lama agar tidak rusak dan berubah warna adalah menghindari foto dari makanan dan minuman di dekatnya karena ini bisa menyebabkan noda.

Jika Anda akan menyentuh banyak foto sekaligus, pertimbangkan memakai sarung tangan katun untuk menjaga foto dari minyak alami di tangan Anda.

Apabila tidak ada sarung tangan, pastikan hanya memegang foto dari bagian tepinya untuk menjaga kebersihannya.