Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kain yang Boleh Dicuci dengan Metode Dry Clening

Kompas.com - 05/02/2024, 13:32 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembersihan dan perawatan yang tepat memastikan pakaian tetap terlihat bersih dan baru serta dapat bertahan lebih lama.

Ada berbagai teknik mencuci pakaian yang tersedia, salah satunya cuci kering atau dry cleaning. Dry cleaning adalah metode mencuci pakaian halus tanpa menggunakan air. 

Baca juga: Cara Menyetrika Pakaian yang Hanya Boleh Dicuci Kering atau Dry Cleaning

Sebab, air dapat merusak kain, seperti sutra, kulit, dan wol, sehingga dry cleaning membantu menjaga kualitasnya. 

Sebagai ganti bahan pencuci air, mencuci pakaian dengan dry cleaning memakai bahan kimia berupa perkloroetilena (PCE) atau tetrakloroetilena yang dapat membersihkan kotoran. 

Sejarah dry cleaning 

 

Ilustrasi mencuci pakaian.Shutterstock/Evgeny Atamanenko Ilustrasi mencuci pakaian.
Dry cleaning sudah ada sejak tahun 79 ketika para tukang cuci akan membersihkan pakaian dengan amonia yang terbuat dari air seni, alkali, dan tanah liat yang dikenal dengan nama fullers earth. Campuran bahan-bahan ini dapat menghilangkan noda dengan baik.

Pencipta dry cleaning modern pertama adalah Thomas Jennings, warga Afrika-Amerika yang bebas dan orang pertama yang menerima paten Amerika Serikat pada 1821 untuk mencuci pakaian dengan cara "dry sourcing".

Bisnis penjahitan dan dry cleaning-nya berkembang pesat di New York City. Sayangnya, bahan kimia berbasis minyak bumi yang mudah terbakar, yang digunakan dalam proses tersebut menyebabkan risiko kebakaran yang signifikan.

Beberapa pelarut digunakan saat ini dan semuanya memiliki risiko kebakaran yang jauh lebih rendah.  

Baca juga: Bikin Rusak, Ini 3 Kesalahan Mencuci Pakaian yang Sering Dilakukan

Kain yang boleh dicuci dengan metode dry cleaning 

Sebelum memasukkan sweater atau jaket ke mesin cuci, bacalah labelnya. Dengan membaca label, akan menyelamatkan Anda dari rasa frustrasi karena merusak baju atau selimut baru yang tidka sesuai dengan metode pembersihannya. 

Jika label menyarankan mencuci pakaian dengan mesin cuci, Anda tidak perlu khawatir. Apabila hanya ada tulisan dry cleaning, sebaiknya Anda mengikuti saran ini.

Mencuci pakaian dengan mesin cuci yang dimaksudkan untuk dry cleaning dapat merusak bahan dan tampilannya. Orang-orang belajar dengan cara sulit tidak mencuci kasmir dengan air panas.

Membawa pakaian ke binatu dapat menghemat waktu dalam jadwal sibuk Anda dan mengurangi risiko kerusakan kain. 

Dikutip dari Janet Davis Cleaners, Senin (5/2/2024), berikut sejumlah kain yang boleh dicuci dengan metode dry cleaning

Baca juga: Berapa Banyak Detergen yang Digunakan untuk Mencuci Pakaian?

  • Sutra 

ilustrasi seprai berbahan sutraShutterstock/Anneleven Stock ilustrasi seprai berbahan sutra
Sutra dikenal dengan kain yang mewah. Sutra adalah material yang sangat halus dan harus di-dry cleaning

Saat memilih dry cleaning, cari tahu apakah kain memiliki pengalaman dengan dry cleaning bahan sutra. Anda tidak ingin blus sutra berharga rusak karena kurangnya pengalaman. 

  • Beludru dan suede

Selanjutnya, kain yang boleh dicuci dengan metode dry cleaning adalah beludru dan suede. Beludru dan suede terasa nyaman, tetapi perlu dicuci kering jika kotor.

Beludru murni terbuat dari asetat dan viscose. Bahan ini harus dicuci kering agar tetap terlihat dan terasa indah. 

Bahan suede terasa nyaman saat disentuh. Sayangnya, bahan suede mudah terkena noda bahkan oleh air. Jadi, dry cleaning adalah pilihan terbaik untuk menghilangkan kotoran. 

Baca juga: Ketahui, Ini Suhu Air Terbaik Mencuci Pakaian Putih di Mesin Cuci

  • Kulit

Bahan kulit membutuhkan perawatan dry cleaning (meski memerlukan siklus khusus). Air dapat menggelapkan dan merusak kain kulit.

Tidaklah ideal mengenakan mantel kulit saat cuaca buruk, kecuali jika tidak ingin hujan atau salju mengubah penampilannya.

  • Wol

Ilustrasi mencuci pakaian wol.Shutterstock/ezhenaphoto Ilustrasi mencuci pakaian wol.
Kain yang boleh dicuci dengan metode dry cleaningadalah wol. Wol dapat menyusut di dalam mesin pengering dan biasanya dilengkapi dengan label dry cleaning.

Untuk mengurangi risiko kerusakan, bawalah pakaian wol ke binatu.

  • Rayon

Terakhir, kain yang boleh dicuci dengan metode dry cleaning adalag rayon. Rayon adalah bahan semisintetik. Rayon yang diwarnai dapat luntur berubah bentuk dan menyusut saat dicuci dengan mesin cuci. 

Baca juga: Haruskah Mencuci Pakaian Baru Sebelum Mengenakannya?

Kain yang tidak boleh dicuci kering

Akan tetapi, tidak semua pakaian atau kain boleh dicuci menggunakan metode dry cleaning. Sangat penting memperhatikan bahan garmen dan saran labelnya.

Bahan-bahan tertentu, seperti katun, nilon, poliester, spandeks, akrilik, dan asetat, tidak memerlukan dry cleaning. Bahan-bahan yang tahan lama dapat menahan paparan air, detergen, juga mesin pengering.

 

Jika tidak yakin apakah sweater, kaus, atau celana panjang harus melalui siklus pembilasan, periksalah labelnya.

Setelah mengetahui apakah pencucian dengan mesin boleh dilakukan, pilih suhu air dan detergen yang tepat.

Jika ragu, letakkan pakaian di tempat yang rata atau gantung hingga kering untuk menghindari penyusutan atau pudar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

Pets & Garden
Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com