Jenis tangga lainnya yaitu tangga melingkar yang lengkungannya kurang tajam, sehingga terlihat seperti tangga biasa bukan seperti tangga spiral. Bentuknya heliks membuat tangga melingkar lebih mudah dilalui dibandingkan tangga spiral.
Kekurangan tangga ini yaitu banyak ruang terbuka dan pembangunan cukup mahal. Tangga ini cukup rumit, sehingga hasilnya fungsional dan indah.
Tangga melengkung cocok dirancang untuk membuat area rumah terlihat lebih mencolok. Tangga ini berbentuk elips atau oval yang menuju ke lantai berikutnya.
Baca juga: Cara Mendekorasi Tangga agar Meningkatkan Tampilan Rumah
Tangga melengkung ternak dengan bentuk bulan sabitnya, sehingga memberikan kesan mewah. Tangga melengkung sesuai untuk area yang luas.
Namun, jika area rumah tidak terlalu luas, Anda bisa membuat tangga melengkung dengan jarak antar tangga dibuat lebih sempit.
Tangga ini berbentuk lurus dan pada titik tertentu tangga berbelok 90 derajat ke kiri atau ke kanan, sehingga membentuk huruf L. Tangga ini biasanya dibangun menempel pada salah satu dinding yang menghubungkan lantai bawah dengan lantai atas.
Tangga bentuk L tidak terlalu membutuhkan banyak ruang dan bisa ditempatkan di sudut rumah. Tangga ini lebih estetik dibandingkan tangga lurus.
Baca juga: Menurut Feng Shui, Ini 3 Posisi Tangga Rumah yang Perlu Dihindari
Tangga ini cukup curam, sehingga cocok untuk rumah yang sempit. Tangga ini bisa menghemat ruang dan desainnya sederhana.
Biasanya, tangga ini digunakan untuk mengakses loteng. Namun, karena kecuramannya tangga kurang nyaman dibandingkan jenis tangga lain.