JAKARTA, KOMPAS.com - Menjaga kesehatan kucing peliharaan, baik fisik maupun mental, penting dilakukan demi kesejahteraan hewan serta membuatnya panjang umur.
Ada beberapa langkah sederhana yang dapat menjaga kucing tetap sehat dan bahagia, yang bisa langsung diintegrasikan ke dalam lingkungan kucing Anda.
Baca juga: Ragam Penyebab Kucing Tidur di Kotak Pasir Miliknya
Untuk membantu kucing peliharaan menjalani kehidupan terbaiknya, dokter hewan Los Angeles, Jeff Werber, yang juga memiliki delapan ekor kucing, memberikan saran bagi para pemilik kucing.
"Sangat penting memulai dengan langkah benar dalam perawatan kucing. Kebiasaan sehari-hari yang baik adalah awal dari segalanya," ucap Werber.
Berikut ini sejumlah cara menjaga kesehatan kucing agar panjang umur dikutip dari Daily Paws, Selasa (20/6/2023).
Baca juga: Kenali, Ini Tanda-tanda Rabies pada Kucing
Kucing menghabiskan banyak waktu umerawat dirinya sendiri dan orang tua hewan peliharaan mungkin tidak tahu bahwa mereka sebenarnya dapat membantu kucing dengan menghilangkan bulu-bulu rontok melalui penyikatan secara teratur.
Werber mengatakan kunci membuat kucing mau bekerja sama dalam menyikat bulu adalah mengajarinya mengasosiasikannya dengan acara-acara menyenangkan.
"Mungkin Anda selalu menyikat gigi sebelum makan. Maka kucing akan mengasosiasikannya dengan sesuatu yang lezat."
Baca juga: 5 Ras Kucing Berkepribadian Ramah dan Tenang untuk Anak-anak
Selanjutnya, cara menjaga kesehatan kucing adalah tidak memberinya terlalu banyak makanan kering. Berbeda dengan anjing, kucing adalah karnivora obligat, yang berarti mengandalkan daging sebagai fondasi makanannya.
Werber mengatakan makanan utama kucing harus selalu berupa daging. Ia memperingatkan pemberian makanan kering secara eksklusif pada kucing dapat menyebabkannya mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat, yang dapat menjadi tidak sehat dalam jumlah besar.
"Kami melihat kucing terkena diabetes tipe 2 dan menjadi gemuk karena terlalu banyak makan makanan kering," jelas Werber.
Idealnya, kucing mendapatkan sebagian besar air dari makanannya. Makanan yang mungkin dimakan kucing di alam liar, seperti tikus yang mengandung sekitar 70 persen air.
Makanan kaleng mengandung sekitar 78 persen air, tetapi makanan kering rata-rata hanya mengandung lima hingga 10 persen air.
Penting memberi kucing peliharaan akses ke air tawar setiap saat, apa pun makanannya. Namun, Anda mungkin memperhatikan kucing minum lebih banyak saat mereka hanya makan makanan kering.
Kucing manula, kucing yang sedang menyusui dan kucing dengan kondisi kesehatan kronis lebih rentan mengalami dehidrasi daripada kucing lainnya.
Jadi, perhatikan dengan saksama tanda-tanda dehidrasi pada kucing, seperti mata cekung, lesu, dan napas terengah-engah.
Baca juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Kucing Senior agar Panjang Umur
Menyediakn kotak pasir kucing dalam jumlah cukup juga menjadi salah satu cara menjaga kesehatan kucing.
Werber mengatakan aturan praktis yang baik adalah memiliki satu kotak pasir untuk setiap kucing, ditambah satu kotak pasir tambahan.
Jadi, jika Anda memiliki tiga kucing, siapkan empat kotak dan Anda harus memikirkan dengan cermat di mana kotak-kotak itu diletakkan.
Manusia cenderung ingin kotak-kotak itu tersimpan di tempat tersembunyi, seperti ruang bawah tanah atau sudut gelap, tetapi beberapa kucing merasa tidak nyaman di area ini.
Werber mengatakan untuk memikirkan naluri alami kucing. "Hewan ini berada dalam posisi rentan saat melakukan fungsi-fungsi tersebut," katanya.
Kucing ingin dapat melihat sekelilingnya. Untuk alasan sama, hewan peliharaan mungkin tidak akan mau menggunakan kotak dengan penutup atau kotak yang disembunyikan dengan cerdik di dalam perabotan.
Baca juga: Kenapa Kucing Menyukai Kardus? Ternyata Ini 3 Penyebabnya
Pemandulan dan pengebirian dapat menjadi cara menjaga kesehatan kucing dan membuatnya tetap aman.
Karena kucing jantan yang tidak dimandulkan sering berkelahi, mereka berisiko menularkan penyakit melalui gigitan dan cakaran.
Baca juga: Seputar Kucing Keguguran, dari Penyebab, Gejala, hingga Cara Mencegah
Situasi ini juga tidak jauh berbeda pada kucing betina. Kucing betina dapat hamil sejak usia empat bulan dan kawin serta mengasuh banyak anak kucing bisa membuatnya sangat membuat stres.
Karena ada begitu banyak kucing yang tidak diinginkan di tempat penampungan yang menunggu rumah selamanya, lebih baik tidak menambah populasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.