JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan kucing, anjing juga suka menggaruk atau mencakar benda dan permukaan di rumah, termasuk seprai di tempat tidur .
Baik seprai di tempat tidur pemiliknya maupun tempat tidurnya, anjing akan mencakar seolah-olah sedang mencari sesuatu atau harta karun.
Baca juga: 7 Jenis Anjing Mastiff, Bertubuh Besar dan Setia pada Pemiliknya
Mencakar seprai tempat tidur sebelum berbaring adalah naluri anjing yang dikenal dengan istilah "denning". Ini adalah cara anjing menciptakan tempat aman dan nyaman untuk beristirahat.
Secara alami, "sarang" modern anjing peliharaan saat ini mungkin berupa tempat tidur atau seprai tempat tidur Anda. Lantas, mengapa anjing melakukan ini?
Setidaknya, ada enam penyebab anjing suka mencakar seprai dan cara mencegahnya dilansir dari Love to Know Pets, Jumat (9/6/2023).
Hal ini sangat umum terjadi saat anjing peliharaan berada di lingkungan baru dan ingin membuat tempat tidurnya terasa "pas".
Anjing yang mengalami radang sendi mungkin juga membutuhkan waktu lebih lama untuk merasa nyaman karena nyeri sendi yang dialaminya.
Baca juga: Bukan Marah, Ini 5 Alasan Anjing Tidur di Kolong Tempat Tidur
Selanjutnya, penyebab anjing suka mencakar seprai adalah menandai wilayahnya. Ketika memikirkan seekor anjing yang menandai wilayahnya, pikiran Anda mungkin langsung tertuju pada tanda air seni.
Hal ini wajar, tetapi ada banyak cara lain yang dilakukan anjing untuk mengklaim wilayahnya, termasuk mencakar.
Anjin memiliki kelenjar penciuman di bagian bawah kaki mereka yang meninggalkan jejak pesan kimiawi yang dapat dicium hewan lain.
Anjing mencakar seprai mungkin merupakan cara untuk memberi tahu hewan peliharaan lain (atau orang) di rumah bahwa itu adalah wilayahnya.
Baca juga: Kenapa Hidung Anjing Basah? Ini 4 Penyebabnya
Anggap saja anjing sedang mondar-mandir seperti orang yang sedang stres. Carilah tanda-tanda kecemasan lainnya, seperti bersuara, terengah-engah, perubahan nafsu makan, atau postur tubuh.
Merasa bosan juga menjadi penyebab anjing suka mencakar seprai. Seekor anjing yang tidak cukup terstimulasi akan berubah menjadi perilaku merusak, seperti menggonggong, merengek, dan mencakar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.