JAKARTA, KOMPAS.com - Sofa menarik bau dari hewan peliharaan, tumpahan, dan penggunaan sehari-hari. Bau sofa bisa parah atau mungkin bermanifestasi sebagai bau apek yang sedikit tidak enak.
Pelapis sofa berbahan kain lebih rentan menyerap bau karena lebih menyerap daripada kulit dan vinil.
Pelapis kain biasanya tidak memerlukan pembersihan mendalam jika tidak kotor. Penghilang bau adalah proses sederhana yang pertama-tama harus menyerap bau, lalu membuangnya sebelum kain dapat menyerapnya kembali.
Baca juga: Cara Membersihkan Sofa Kulit agat Tampak Baru
Tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya, mungkin diperlukan lebih dari satu kali pembersihan untuk menghilangkan bau sepenuhnya.
Dilansir Home Guides SF Gates, Jumat (13/1/2023), berikut cara menghilangkan bau pada sofa kain dan kulit.
Sedot sofa dengan sikat pelapis pada vacuum cleaner. Bersihkan semua debu, rambut, dan kotoran.
Lepaskan bantalan, jika memungkinkan, dan vakum kedua sisinya.
Baca juga: 5 Cara Mudah Menghilangkan Bulu Anjing dan Kucing dari Sofa
Taburkan soda kue di area sofa yang berlapis kain. Lepaskan bantal dudukan dan sandaran dan sisihkan.
Taburkan kain di bawah bantal dan bantal dengan soda kue. Oleskan soda kue secukupnya untuk meninggalkan residu yang terlihat ringan di seluruh sofa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.