Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/10/2022, 17:55 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Air banjir tidak hanya merusak bangunan, tetapi air banjir juga mengandung lumpur dan bakteri yang harus dibersihkan dari pakaian, sepatu, dan peralatan lainnya di rumah. Oleh sebab itu, jika pakaian terendam banjir, maka segera lakukan langkah pencucian untuk mencegah pakaian rusak. 

Dikutip dari The Spruce, Jumat (7/10/2022), berikut cara mencuci pakaian yang terendam banjir.

1. Sortir pakaian

Sesegera mungkin, urutkan pakaian kotor dan sepatu kanvas ke dalam tumpukan kain yang hanya bisa dicuci dan dibersihkan dengan mesin cuci.

Baca juga: 4 Cara Mencegah Pakaian Bau Apak Saat Dijemur di Dalam Ruangan

Ilustrasi mencuci pakaian di mesin cuci. FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi mencuci pakaian di mesin cuci.
2. Pisahkan pakaian berdasarkan warna

Pisahkan pakaian yang bisa dicuci menjadi pakaian putih dan berwarna. Jangan biarkan pakaian berwarna basah bercampur dengan warna putih karena dapat terjadi luntur.

Jangan menyortir pakaian yang basah dan terkontaminasi pada permukaan tempat bakteri dapat menyebar. Lakukan disinfeksi setiap permukaan yang bersentuhan dengan pakaian yang terkontaminasi.

Jangan menyimpan pakaian basah di dalam kantong plastik yang dapat mendorong pertumbuhan jamur dan noda.

Jika Anda tidak dapat segera membersihkan pakaian, sebarkan pakaian kotor dan biarkan mengering satu per satu sebelum dicuci.

Baca juga: 3 Cara Mencegah Ngengat Merusak Pakaian

3. Bilas lumpur

Semua pakaian harus dicuci sebelumnya, tetapi berhati-hatilah, mencuci pakaian berlumpur di mesin cuci akan menyebabkan mesin cuci tersumbat dan penuh dengan tanah.

Ilustrasi mencuci pakaian, ilustrasi mencuci baju.SHUTTERSTOCK / birdbyb stockphoto Ilustrasi mencuci pakaian, ilustrasi mencuci baju.

Alih-alih, dengan menggunakan selang, bilaslah lumpur sebanyak mungkin dari pakaian dry clean only dan pakaian yang bisa dicuci, jaga agar kedua kategori tetap terpisah.

Jangan memasukkan pakaian berlumpur langsung ke dalam mesin cuci, karena lumpur dapat membanjiri sistem drainase mesin cuci.

4. Jemur pakaian hingga kering

Gantung pakaian hanya di udara kering jauh dari panas langsung dan matahari untuk memastikan jamur dan jamur tidak akan tumbuh.

Baca juga: Jangan Dilipat, Jenis Pakaian Ini Harus Selalu Digantung Saat Disimpan

5. Mencuci pakaian

Cuci pakaian yang bisa dicuci dengan air terpanas yang direkomendasikan untuk kain tersebut. Untuk mendisinfeksi, untuk kain katun putih, tambahkan satu cangkir pemutih klorin dalam siklus pencucian.

Untuk kain yang tidak dapat dicuci dengan pemutih klorin atau satu cangkir disinfektan fenolik ke dalam siklus pencucian.

6. Periksa noda

Setelah dicuci dengan disinfektan, periksa pakaian dari noda yang tersisa. Jika noda tetap ada, jangan mengeringkan pakaian.

Biarkan pakaian kotor berendam semalaman dalam larutan pemutih berbasis oksigen, lalu cuci seperti biasa dengan deterjen biasa.

Baca juga: Cara Tepat Mencuci Pakaian Berwarna Gelap agar Tidak Pudar

7. Keringkan pakaian

Keringkan pakaian dalam pengering pada suhu tertinggi yang direkomendasikan untuk pakaian tersebut guna membantu membunuh bakteri. Pakaian putih dapat digantung di luar di bawah sinar matahari di mana sinar ultraviolet akan membantu membunuh bakteri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com