Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/10/2022, 11:13 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wajan adalah peralatan masak populer yang banyak digunakan di rumah. Wajan atau wok tidak hanya bermanfaat untuk memasak beragam masakan Tionghoa, namun juga berbagai jenis masakan lainnya.

Dikutip dari The Spruce Eats, Kamis (6/10/2022), ada beberapa keunggulan wajan yang perlu diketahui, yakni menyebarkan panas secara merata, menggunakan lebih sedikit minyak untuk menggoreng daripada penggorengan tradisional.

Selain itu, Anda bisa menggunakangunakan wajan dan kukusan bambu untuk mengukus makanan khas Tionghoa seperti bakpao dan dimsum.

Baca juga: Memasak di Kompor Induksi, Harus Pakai Panci dan Wajan Apa?

Ilustrasi wajan keramik.SHUTTERSTOCK / Krasula Ilustrasi wajan keramik.

Untuk Anda yang tertarik membeli wajan, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan agar memperoleh wajan yang sesuai dengan kebutuhan.

1. Material wajan

Tidak ada pengganti untuk wajan baja karbon yang bagus. Tidak hanya relatif murah, tetapi juga menghantarkan panas secara merata.

Meskipun ada banyak jenis wajan lain di pasaran saat ini, seperti wajan aluminium atau wajan stainless steel, namun wajan baja karbon tetap dipandang lebih unggul.

2. Bagian bawah wajan datar atau bulat?

Jika Anda memasak dengan kompor listrik, pilihan terbaik Anda adalah menggunakan wajan dengan bagian bawah datar. Wajan bawah bundar dapat memantulkan panas kembali pada elemen, merusaknya.

Baca juga: 6 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Wajan Antilengket

Wajan dengan bagian bawah datar juga dapat digunakan di atas kompor gas.

3. Pegangan wajan

Awalnya, wajan dilengkapi dengan dua pegangan logam agar mudah diangkat dan dikeluarkan dari tungku kayu tradisional Tiongkok. Saat ini, wajan datar biasanya memiliki gagang kayu yang panjang, seperti wajan.

Ilustrasi wajan antilengketSHUTTERSTOCK/MSPHOTOGRAPHIC Ilustrasi wajan antilengket

Pegangan yang panjang memudahkan untuk memindahkan dan memiringkan wajan saat menggoreng. Sebagian besar juga memiliki pegangan "pembantu" kecil di sisi lain, sehingga wajan masih mudah diangkat.

Wajan bundar dapat mengikuti desain wajan tradisional dengan dua "telinga" logam kecil, atau memiliki satu pegangan logam atau kayu panjang.

Baca juga: 4 Tanda Wajan Antilengket Sudah Rusak dan Harus Segera Menggantinya

4. Ukuran wajan

Wajan tersedia dalam berbagai ukuran. Misalnya, restoran mungkin menggunakan wajan yang cenderung lebar.

Ukuran wajan yang Anda pilih akan bergantung pada beberapa faktor, termasuk preferensi Anda sendiri, jenis kompor yang Anda miliki, dan kedalaman wajan.

5. Apakah perlu wajan antilengket?

Saat ini banyak produsen menawarkan wajan dengan lapisan antilengket. Seberapa baik antilengket bekerja akan tergantung pada masing-masing lapisan dan bagaimana itu diterapkan.

Namun, secara umum, pelapis antilengket tidak bekerja dengan baik pada baja karbon. Jika Anda menginginkan lapisan antilengket, cobalah wajan aluminium.

Baca juga: Cara Membersihkan Noda Minyak yang Terbakar pada Wajan Keramik

6. Pilih wajan dengan tutup

Mengapa memilih wajan dengan tutup? Karena wajan dengan penutup akan membuat hidup Anda jauh lebih mudah terutama saat memasak makanan Tionghoa.

Sering kali bahan perlu dididihkan dan ditutup selama memasak. Jadi jika Anda membeli wajan dengan tutup, ini akan membuat memasak makanan dengan wajan jauh lebih mudah.

7. Perawatan

Sangat penting untuk melapisi wajan sebelum menggunakannya untuk pertama kali. Lapisan minyak menghilangkan lapisan minyak pengawet di wajan untuk mencegah karat, menggantinya dengan lapisan tipis minyak goreng.

Penting juga untuk membersihkan wajan setelah digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com