Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nafarrel Furniture Tawarkan Furnitur dari Material Drum Bekas

Kompas.com - 22/08/2022, 22:40 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Furnitur berkonsep recycle atau upcycle kini banyak ditemukan di beberapa produsen furnitur Indonesia.

Konsep ramah lingkungan tersebut saat ini menjadi perhatian khusus para produsen furnitur, salah satunya Nafarrel Furniture, yang merupakan peserta dalam ajang Indonesia International Furniture Exhibition (IFEX) yang diadakan 18-21 Agustus 2022 di Jakarta International Expo (JIExpo).  

Baca juga: Jati Visions Tawarkan Furnitur yang Terbuat dari Batok Kelapa

Tenant asal Yogyakarta ini mengangkat tema recycle yang diwujudkan dalam bentuk furnitur dari material lempengan drum bekas.

"Jadi temanya adalah reuse dan mengangkat barang bekas menjadi bernilai," ungkap Falah Furqon, marketing Nafarrel Furniture, kepada Kompas.com, Senin (22/8/2022). 

Falah bercerita ide awal konsep ini adalah ingin mengangkat tema industrial dengan memanfaatkan lempengan drum menjadi kursi. 

Baca juga: Anjuran dan Larangan dalam Merawat Furnitur Kayu

"Sebelumnya, kami sempat mengangkat bahan material kayu lawas atau bekas, kemudian kami explore lagi dan untuk tema industrial lempengan drum bekas ini cocok," tambahnya. 

Untuk bahan-bahannya, Falah mengatakan mendapatkan dari pengepul dalam bentuk lembaran yang sudah dibersihkan dan siap diolah kembali menjadi kursi. Kursi yang sudah jadi kemudian dilapisi top-coat agar tidak mudah berkarat.

"Untuk perawatannya, tidak ada treatment khusus. Hanya saja, dibersihkan menggunakan lap ketika terkena air hujan. Jangan terlalu sering terkena air hujan karena ini sebenarnya semi outdoor-indoor," papar Falah.  

Baca juga: Industri Furnitur dan Kerajinan Miliki Peluang Target Potensial Baru 

Hingga pasar mancanegara

Produk furnitur dari Nafarrel Furniture ini tak hanya disukai pasar lokal atau Indonesia, tapi juga mancanegara seperti Perancis dan Amerika Serikat. Bahkan kedua negera tersebut menjadi customer terbesar Nafarrel Furniture. 

"Kalau lokal, biasanya mereka untuk kafe, resor, dan hotel. Kalau luar, kebanyakan konsumen dari Perancis dan Amerika Serikat," tambah Falah.

Untuk produksinya, Falah dibantu dengan pengrajin dan warga sekitar workshop di Yogyakarta untuk membuat furnitur sesuai dengan pesanan pelanggan. 

Baca juga: Jangan Asal, Ini 6 Cara Membeli Furnitur Secara Online

"Untuk menghindari bahan material yang terbuang banyak, biasanya kami memproduksi sesuai dengan jumlah pesanan dan menerapkan minimal kuantiti setiap item-nya," ungkap Falah.

Untuk produknya, Nafarrel Furniture membanderol mulai dari Rp650 ribu sampai Rp1 jutaan. 

"Namun, kadang-kadang kalau pembeli dari luar negeri dan belinya banyak, harga lebih murah, jadi kita beri diskon karena beli dengan kuantiti lebih besar," tutup Falah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com