Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Begini Cara Membuat PGPR dari Perakaran Rumput

Kompas.com - 07/08/2022, 21:03 WIB
Siti Nur Aeni ,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plant growth promoting rhizobacteria atau PGPR adalah kelompok bakteri yang menempati area perakaran tanaman. Bakteri ini bisa diperbanyak dan diaplikasikan ke tanaman untuk meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Cara membuat PGPR tidak sulit, bahkan bisa menggunakan perakaran rumput sebagai biang PGPR. 

Baca juga: Cara Membuat PGPR dan Mengaplikasikannya pada Tanaman

Dikutip dari Cyber Extension Institut Pertanian Bogor, Minggu (7/8/2022), pembuatan PGPR ada tiga tahap, yakini penyediaan bahan biakan, pembuatan media, dan pencampuran kedua bahan tersebut.

Bahan biakan atau biang bakteri bisa didapatkan dari isolat terseleksi dari hasil penelitian atau sumber alami. Sumber alami biang PGPR antara lain, perakaran bambu, rumput-rumputan, dan tanaman budi daya yang kondisi pertumbuhannya sangat sehat.

Baca juga: Mengenal Bakteri PGPR dan Fungsinya untuk Tanaman

Apabila berasal dari sumber alami, bakteri yang didapat merupakan konsorsium yang mungkin teridri atas berbagai spesies. Sedangkan dalam penyediaan media tumbuh, perlu nutrisi seperti gula (sumber C), asam amino atau protein (sumber N), dan vitamin.

Bahan untuk penyediaan media tumbuh bisa berasal dari bahan sintesis seperti nutrient broth atau tryptic soy broth. Selain itu, bahan media tumbuh juga bisa diperoleh dari bahan-bahan seperti gula merah, tetes tebu, dedak halus, kacang-kacangan, terasi, dan lain sebagainya.

Berikur xara membuat PGPR dari perakaran rumput. 

Baca juga: Pupuk SP36: Karakteristik, Manfaat, dan Cara Mengaplikasikannya

Menyiapkan biang PGPR

Ilustrasi PGPRfreepik.com/rawpixel-com Ilustrasi PGPR

Sebelum membuat PGPR, hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan biang bakteri. Biang tersebut bisa berasal dari perakaran rumput. Adapun langkah-langlah menyiapkan biang PGPR sebagai berikut:

  • Ambil perakaran rumput kurang-lebih satu gelas.
  • Setelah itu, rendam dalam dua gelas air matang yang sudah dingin.
  • Rendam selama dua sampai empat hari dan gunakan air rendaman sebagai biang. 

Baca juga: Catat, Ini 5 Jenis Pupuk untuk Jagung agar Buahnya Besar

 

Menyiapkan media tumbuh

Media tumbuh bisa berasal dari bahan-bahan seperti; air bersih 20 liter, terasi tanpa pengawet 100 gram, dedak halus 500 gram atau air cucian beras 1 liter, dan kapur sirih satu sendok teh.

Setelah bahan-bahan tersedia, Anda bisa menyiapkan media tumbuh dengan langkah-langkah berikut ini:

  1. Panaskan air hingga mendidih.
  2. Campur seluruh bahan, aduk hingga merata, dan rebus sampai mendidih.
  3. Setelah mendidih, angkat dan dinginkan.
  4. Saring bahan tersebut hingga diperoleh larutan media tumbuh yang siap digunakan.

Baca juga: Cara Membuat Pupuk Organik Cair untuk Merangsang Bunga dan Buah

Pencampuran biang dengan media tumbuh

Ilustrasi pupuk organik cair.SHUTTERSTOCK/THE LITTLE PAINT Ilustrasi pupuk organik cair.

Terakhir, vara membuat PGPR yang terakhir adalah mencampurkan biang dengan media tumbuh. Langkah-langkahnya seperti berikut:

  1. Campurkan seluruh bahan dalam wadah bersih.
  2. Tutup wadah dan beri pipa melengkung untuk mengeluarkan gas.
  3. Letakkan wadah pada tempat teduh.
  4. Aduk bahan campuran setiap hari sekitar lima sampai 10 menit. Selain mengaduk secara manual, Anda juga bisa memanfaatkan aerator akuarium.
  5. Diamkan larutan PGPR selama lima sampai tujuh hari.
  6. Setelah itu, PGPR bisa diaplikasikan ke tanaman. Namun, sebelum diaplikasikan, pastikan PGPR telah diencerkan 50-100 kali, tergantung dengan kebutuhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Menyimpan Rempah yang Benar agar Tetap Awet

6 Cara Menyimpan Rempah yang Benar agar Tetap Awet

Do it your self
Cara Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama

Cara Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama

Do it your self
Tips Menata Freezer untuk Mengurangi Kekacauan

Tips Menata Freezer untuk Mengurangi Kekacauan

Home Appliances
Tips Membersihkan Vacuum Cleaner dengan Benar

Tips Membersihkan Vacuum Cleaner dengan Benar

Do it your self
5 Kesalahan Dekorasi Kamar Tidur Menurut Desainer

5 Kesalahan Dekorasi Kamar Tidur Menurut Desainer

Decor
Cara Membersihkan Pengering Pakaian dengan Benar

Cara Membersihkan Pengering Pakaian dengan Benar

Do it your self
Cara Membersihkan Spatula Kayu dengan Mudah

Cara Membersihkan Spatula Kayu dengan Mudah

Do it your self
5 Sayuran yang Bisa Ditanam di Dalam Ruangan

5 Sayuran yang Bisa Ditanam di Dalam Ruangan

Pets & Garden
5 Warna Cat yang Membuat Dapur Terlihat Mahal

5 Warna Cat yang Membuat Dapur Terlihat Mahal

Decor
5 Kesalahan Menyiram Taman di Musim Kemarau

5 Kesalahan Menyiram Taman di Musim Kemarau

Pets & Garden
7 Warna Cat Terbaik untuk Rumah Bergaya Farmhouse

7 Warna Cat Terbaik untuk Rumah Bergaya Farmhouse

Decor
Cara Memasang Kipas Angin di Langit-langit Rumah

Cara Memasang Kipas Angin di Langit-langit Rumah

Home Appliances
4 Ide Dekorasi Dinding dengan Warna Beige

4 Ide Dekorasi Dinding dengan Warna Beige

Decor
5 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur dengan Minim Cahaya Matahari dan Air

5 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur dengan Minim Cahaya Matahari dan Air

Pets & Garden
6 Cara Menjaga Rumah dari Bahaya Kebakaran

6 Cara Menjaga Rumah dari Bahaya Kebakaran

Housing
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com