Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari, Ini 5 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Memelihara Anjing

Kompas.com - 11/07/2022, 18:09 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber Vet Street

JAKARTA, KOMPAS.comMemelihara anjing tidak hanya sekadar memberikannya rumah dan menyediakan makanan. 

Sama dengan manusia, anjing juga perlu mendapat perawatan dengan baik agar tetap sehat dan berumur panjang.

Baca juga: 8 Fakta Air Liur Anjing, Bisa Cegah Gigi Berlubang dan Antibakteri

Namun, meski sudah merawat dengan baik, tidak dapat dipungkiri beberapa pemilik anjing secara tidak sadar pernah melakukan sejumlah kesalahan. 

Nah, untuk menghindarinya, dikutip dari Vet Street, Senin (11/7/2022), berikut sejumlah kesalahan yang dilakukan saat memelihara anjing

Kurang terlibat dalam kehidupan anjing

Ilustrasi anjing - Mengelus perut anjing.SHUTTERSTOCK / Inna Reznik Ilustrasi anjing - Mengelus perut anjing.

Kesalahan pertama yang wajib dihindari pemilik anjing adalah kurang terlibat dalam kehidupan sahabat bulu.

Anjing membutuhkan kunjungan ke dokter hewan secara rutin, di-grooming, dan bersosialisasi dengan manusia lain—tentunya dengan izin pemiliknya. Selain itu, perlu menyikat gigi anjing, mengguting cakarnya, mengobatinya saat sakit. 

Baca juga: Alasan Anjing Mengangkat Satu Kakinya untuk Kencing 

Hal inilah yang membuat keterlibatan manusia sangat penting. Untuk membiasakan anjing mendapat semua perhatian ini, mereka perlu terbiasa dengan sentuhan tangan manusia pada berbagai area tubuhnya.

Cara termudah melakukannya adalah pegang kakinya saat anjing sedang bersamamu, memeriksa telinganya, mengangkat ekornya dan membersihkan pantatnya, serta mengusap perut dan area selangkangannya.

Hal ini juga menjadi cara untuk mempelajari apa yang normal dan tidak normal pada anjing. Jadi, kamu dapat memantau kondisi tubuhnya dan mengetahui masalah lebih awal.

Jangan lupa menyikat gigi anjing saat pertama kali memeliharanya. Semakin awal anjing terbiasa menyikat gigi, semakin paham menyikat gigi adalah bagian normal dari hidupnya.

Baca juga: Ketahui, Ini 6 Alasan Anjing Mengenakan Kacamata Hitam

Tidak menakar makanannya

Ilustrasi anjing makan.Shutterstock/Javier Brosch Ilustrasi anjing makan.

Penting bagi anak anjing untuk tumbuh, tetapi kamu tidak ingin mereka tumbuh menjadi obesitas atau terlalu cepat.

Ini dapat memberi tekanan yang tidak semestinya pada struktur muskuloskeletal yang masih terbentuk, yang dapat menyebabkan masalah ortopedi pada kemudian hari.

Konsultasi dengan dokter hewan untuk mengetahui jenis makanan terbaik untuk anjing. Ras anjing besar memiliki pertumbuhan lambat, tetapi stabil. Sementara untuk ras anjing kecil, cenderung membutuhkan makanan padat energi.

Soal jumlah makanan, konsultasikan dengan ke dokter hewan agar sahabat bulu tidak kelebihan dan kekurangan berat badan. 

Baca juga: Ketahui, Jumlah Air yang Harus Dikonsumsi Anak Anjing

Tidak menggunakan puzzle makanan

Ilustrasi anjing dan tanaman hias. Shutterstock/Jus_Ol Ilustrasi anjing dan tanaman hias.

Sebaiknya, gunakan puzzle makanan atau alat yang bisa mengeluarkan makanan anjing untuk melatih otak dan tubuh sahabat bulu. 

Takar jumlah makanan yang sesuai, letakkan di mainan, dan perhatikan anjing “memburu” makanannya dengan memainkan alat agar makanannya keluar.

Cara ini bagus untuk memastikan anjing peliharaan mendapatkan beberapa aktivitas fisik dan stimulasi mental.

Baca juga: Penyebab, Tanda, dan Cara Mangatasi Anjing Peliharaan yang Hiperaktif

Kurang serius melatih anjing

Melatih anjing melakukan sesuatu, misalnya buang air kecil atau air besar di tempat yang sudah disediakan, harus dilakukan dengan serius.

Pelatihan hanya membutuhkan penjadwalan, konsistensi, serta pujian dan penghargaan bagi sahabat bulu.

Ajak anjing membuang kotoran pada waktu tertentu seperti setelah bangun tidur, setiap habis makan, setelah bermain, dan sebelum tidur. 

Pada siang hari, atur timer setiap dua hingga empat jam setelah waktu membuang kotoran terakhir untuk mengingatkan kamu mengajaknya membuang kotoran lagi.

Baca juga: Indra Penciuman Anjing Vs Kucing, Mana yang Lebih Tajam dan Sensitif?

Tidak memandikan setiap pekan

Memandikan anjing setiap pekan dapat membantu menghilangkan alergen dan agen infeksi lainnya seperti jamur dan bakteri.

Kegiatan ini juga menjaga sahabat bulu tetap bersih. Tentunya, anjing yang bersih dapat membuatnya terhindari dari penyakit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com