Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Bahan Dapur yang Dapat Membasmi Hama dan Menyuburkan Tanaman

Kompas.com - 29/06/2022, 14:37 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber The Kitchn

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman akan tumbuh sehat dan subur ketika tidak mengalami masalah seperti hama dan kekurangan pupuk.

Saat tanaman hias diserang hama atau layu, kebanyakan pekebun menggunakan pestisida untuk membasmi hama

Baca juga: 6 Cara Mencegah Hama di Setiap Area Rumah

 

Namun, penggunaan pestisida mengandung bahan kimia atau beracun sehingga bisa membahayakan lingkungan.

Sebagai solusi, Anda bisa menggunakan bahan alami yang ditemukan di dapur untuk membasmi hama dan mengembalikan kondisi tanaman. Bahan alami ini juga tak kalah efektif dari pestisida. 

Dilansir dari The Kicthn, Rabu (29/6/2022), berikut empat bahan dapur yang dapat membasmi hama dan menyuburkan tanaman. 

Baca juga: 6 Kegunaan Mouthwash untuk Tanaman, Basmi Hama hingga Jadi Pupuk 

Baking soda 

Baking soda memiliki banyak kegunaan, dari membersihkan perabotan hingga meredakan gatal-gatal kulit.Unsplash/Ben MCleod Baking soda memiliki banyak kegunaan, dari membersihkan perabotan hingga meredakan gatal-gatal kulit.
 soda memiliki sifat antibakterinya yang dapat membantu membasmi hama embun tepung dan jamur yang sering menyebabkan masalah pada tanaman. 

Untuk menggunakannya, campurkan satu sendok teh baking soda dan satu sendok makan minyak sayur ke dalam botol semprot 900 gram, lalu tambahkan air secukupnya, kocok sampai semua larutan tercampur, dan semprotkan pada semua area yang terkena tanaman, termasuk bagian bawah daun.

Semprotkan larutan pada pagi hari selama tiga sampai lima hari. Ingat, atasi masalah embun tepung pada tahap awal sebelum menyebarkan semua tanaman. 

Baca juga: Penyebab Daun Sirih Gading Kecil-kecil, Masalah Penyiraman hingga Hama

Sabun cuci piring

Kutu cenderung mengelompok bersama dan ditemukan di bawah daun atau bunga yang sedang mekar. Kutu juga memakan getah tanaman, mengeluarkan gula dari tanaman, serta dapat menarik semut lapar.

Sedikit sabun cuci piring yang lembut dapat membantu mengusir kutu daun dan hama kecil lainnya, termasuk thrips dan kutu kebul. 

Baca juga: Cara Membasmi Hama Kutu Putih dengan Cabai Rawit dan Bawang Putih 

Kocok satu sendok makan sabun cuci piring dalam botol semprot 900 gram yang berisi air, lalu biarkan kutu daun meminumnya.

Selain itu, Anda bisa membasmi kutu dari tanaman dengan pengaturan pipa paling sulit serta membasahi area yang terkena dampak dan tanah tempat mereka jatuh.

Jika ada residu lengket yang tersisa, bersihkan dengan kain basah bersabun.   

Baca juga: 5 Manfaat Kulit Jeruk di Kebun, Jadi Kompos hingga Usir Hama

Soda

Ilustrasi cabai rawit merahSHUTTERSTOCK/Seplin1989 Ilustrasi cabai rawit merah
Jika memiliki soda yang sudah lama tidak digunakan, aplikasikan ke tanaman hias yang haus. Soda memiliki nutrisi yang membantu membuat daun lebih hijau dan sistem akar lebih kuat.

Pastikan soda tidak beraroma dan sudah kehilangan desisnya karena banyak varietas tanaman tidak akan menyukai gelembung atau keasaman.  

Baca juga: 3 Hama Penyebab Daun Tanaman Cabai Keriting dan Cara Mengatasinya 

Cabai rawit

Jika burung, tupai, musang, dan makhluk berbulu dan berbulu lainnya menggigit dan menggali tanah, gunakan cabai rawat untuk membantu mengusirnya. 

Untuk memanfaatkannya, cincang lima atau enam cabai segar dan biarkan terendam dalam setengah cangkir minyak sayur selama tiga atau empat hari. 

Baca juga: 5 Cara Membasmi Hama Agas pada Tanaman Dalam Ruangan

Selanjutnya, saring minyak pedas ke dalam 3,5 liter air dengan empat sendok makan sabun cuci piring. Kocok campuran itu dalam botol semprot dan semprotkan secara menyeluruh pada tanaman yang terkena dan tanah di sekitarnya pada pagi hari atau malam hari.

Lakukan penyemprotan ini selama beberapa hari berturut-turut agar mencegah hewan merusak tanaman. Jangan lupa mengenakan sarung tangan untuk mencegah iritasi ketika membuat larutan cabai. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com