Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, 3 Kebiasaan yang Bikin Pisau Cepat Tumpul dan Rusak

Kompas.com - 24/06/2022, 07:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber The Kitchn

JAKARTA, KOMPAS.com - Pisau adalah alat masak yang penting dimiliki di dapur. Akan tetapi, beberapa kebiasaan yang kerap kita lakukan bisa dengan cepat membuat pisau tumpul, bahkan rusak.

Dilansir The Kitchn, Jumat (24/6/2022), berikut beberapa kebiasaan yang membuat pisau cepat tumpul dan rusak.

1. Menyimpan pisau di laci perkakas dalam kondisi yang tidak aman

Ada beberapa alasan mengapa kebiasaan ini buruk. Pertama, berbahaya jika pisau terlepas di laci.

Baca juga: Mengapa Pisau Berkarat? Penyebab dan Cara Membersihkannya

Ilustrasi pisau. Shutterstock/Fortyforks Ilustrasi pisau.

Kedua, pisau dalam kondisi terhunus bergesekan dengan benda lain, yang menyebabkan pisau menjadi tumpul dengan sangat cepat. Cara terbaik untuk menyimpan pisau adalah di strip pisau magnetik atau di blok pisau.

Jika Anda benar-benar kekurangan ruang dan perlu menyimpan pisau itu di laci, masukkan saja ke dalam pelindung pisau terlebih dahulu.

2. Mencuci pisau dengan mesin pencuci piring

Pisau tidak boleh dimasukkan ke mesin pencuci piring. Sabun cuci piring sangat abrasif, dan bersama dengan benturan yang terjadi selama siklus pencucian, akan menghilangkan ujung tajam dari pisau.

Selalu cuci pisau dengan tangan di bak cuci piring dengan sabun cuci piring dan air. Jauhkan pisau menghadap jauh dari Anda dan dalam posisi rendah di bak cuci piring.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Karat pada Gunting dan Pisau

Selain itu, jangan diamkan pisau hingga mengering. Sebagai gantinya, ambil kain lap dapur, keringkan pisau dengan gerakan vertikal pendek tegak lurus ke tepinya.

Mengelap secara horizontal di sepanjang bilahnya sangat berbahaya, dan ini adalah cara yang pasti untuk melukai diri sendiri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com