4 Cara Membuat Baki Kelembapan untuk Anggrek agar Tetap Segar

SHUTTERSTOCK/MARIIA BOIKO Ilustrasi merawat tanaman anggrek, mengganti pot tanaman bunga anggrek.

Kemudian, masukkan batu dan kerikil ke dalam wadah lalu siram dengan air hingga menutupi batu kerikil.

Setelahnya, letakkan pot tanaman anggrek di atasnya, hal ini akan membuat anggrek tetap lembap dan dapat tumbuh dengan baik. 

Baca juga: Ketahui, Ini 8 Penyebab Daun Bunga Anggrek Menguning

2. Baki kelembapan berisi batu dan arang 

Batu dan arang dapat menyediakan kelembapan yang cukup untuk tanaman anggrek. Untuk membuatnya, sediakan wadah berbahan plastik lalu tambahkan batu dan arang pada wadah tersebut, lalu siram dan letakkan pot di atasnya. 

3. Baki kelembapan berisi kerikil

Membuat baki kelembapan berisi kerikil cukup sederhana dan mudah. Ambil piring atau wadah dangkal, isi dengan batu kecil atau kerikil, dan air.

Pastikan bagian atas kerikil menonjol sedikit di atas permukaan air. Dengan cara ini, ketika Anda menempatkan tanaman Anda di atas, akarnya tidak berada di genangan air.

 Periksa kembali secara teratur, dan isi ulang baki sesuai kebutuhan. Ini bisa sangat sering diganti selama gelombang panas dan di ruang kering seperti ruangan ber-AC. 

Baca juga: Tips agar Anggrek Rajin Berbunga

4. Baki kelembapan piring kaca

Untuk membuat baki kelembapan piring kaca besar di rumah, Anda memerlukan piring yang terbuat dari plastik, atau piring sederhana, atau panci sekali pakai.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah cuci piring yang akan dijadikan wadah atau baki dari debu dan kotoran. Kemudian, isi piring kaca dengan kerikil setidaknya 2,5cm untuk memastikan mendapatkan efek kelembapan terbaik. 

Lalu, isi piring dengan air dengan memastikan pot tidak berada di genangan air yang banyak agar pot tidak tenggelam di dalam air tersebut.