Tips Menghadirkan Interior Khas Art Deco ke Dalam Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com – Berbicara tentang art deco, mungkin kamu langsung mengingat film The Great Gatsby yang dimainkan oleh beberapa aktor ternama seperti Leonardo DiCaprio dan Tobey Maguire.

Adapun konsep art deco dapat dilihat di sepanjang film tersebut. Konsep ini memiliki ciri khas yang membuatnya berbeda dari konsep interior lainnya.

Baca juga: 6 Ide Mendekorasi Rumah Bergaya Wabi Sabi, Terasa di Jepang

Sebab, ruangan berkonsep art deco selalu dilengkapi dengan sentuhan beludru, aksen emas atau cermin berkilau, serta pola geometris.

Konsep klasik yang mewah

SHUTTERSTOCK / ninoon Ilustrasi kamar tidur, ilustrasi art deco.

Disadur dari My Domaine, Sabtu (16/4/2022), konsep yang berasal dari Paris pada 1920-an ini cukup populer di Amerika Serikat pada era The Roaring 20s.

Konsep art deco dapat menghadirkan pesona kemewahan klasik ke dalam sebuah ruangan. Jadi, tidak heran jika beberapa orang ingin menghadirkannya di dalam rumah.

“Art deco adalah furnitur yang dicirikan oleh detil dan bentuk geometris, kayu eksotis seperti jenis zebrawood dan mahoni, warna permata, pernis jenis lacquer, finishing yang berkilau dan reflektif (mirrored), dan aksen logam mengkilap,” jelas desainer interior dan pemiliki Studio London Co., Travis London.

Jika ingin menghadirkan interior khas art deco ke dalam rumah, London mengatakan bahwa tidak semua benda harus mengusung tema tersebut.

Baca juga: 9 Cara Brilian Menciptakan Konsep Rumah Berkelanjutan

Kamu dapat memilih beberapa benda bertema art deco untuk dijadikan sebagai titik fokus dalam suatu ruangan. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak selengkapnya.

Pilih material furnitur yang elegan

SHUTTERSTOCK / IMG Stock Studio Ilustrasi lemari, ilustrasi lampu meja, ilustrasi cermin, ilustrasi art deco.

Desain furnitur art deco memang lebih merujuk pada kayu eksotis sebagai material utama. Namun, konsep ini telah berevolusi.

Orang-orang kini dapat memasukkan material lain yang lebih mudah didapat dan diproduksi secara massal, misalnya besi tempa dan kaca.

Saat ingin memasukkan furnitur art deco ke dalam rumah, carilah material yang elegan seperti logam. Lalu, seimbangkan dengan sentuhan akhir yang lebih nyaman seperti karpet bermotif kayu.

Baca juga: 7 Ide Dekorasi Rumah Kecil dengan Gaya Desain Hygge

Untuk material logam sendiri, kamu bisa menghadirkannya sebagai kerangka tempat tidur atau kerangka lampu meja.

Hadirkan frame lampu yang glamor

Art deco sangat erat kaitannya dengan glamor. Salah satu cara untuk menghadirkan glamor ke dalam ruangan adalah melalui frame lampu berbentuk geometris.

Detil dekoratif ini dapat membuat furnitur beludru yang mewah dan motif alami di dalam ruangan menjadi lebih menarik. Mereka pun dapat menambahkan kedalaman pada suatu ruangan.

Desainer interior di Trendey, Andra DelMonico, menyarankan untuk memilih frame lampu yang memiliki banyak bentuk dan ornamen geometris.

SHUTTERSTOCK / KUPRYNENKO ANDRII Ilustrasi ruang tamu, ilustrasi karpet, ilustrasi art deco.

Cari furnitur bermaterial kayu eksotis

Furnitur art deco kelas atas pada 1920-an terbuat dari kayu eksotis seperti ebony, burl walnut, maple, atau ash.

Baca juga: Tips Menciptakan Kamar Tidur Bernuansa Zen yang Sederhana dan Tenang

Material ini membuat furnitur memiliki warna yang lebih dalam, terlihat anggun, dan memiliki daya tahan yang tinggi.

Jika ingin mencari material kayu eksotis yang mirip dengan material asli art deco, cobalah furnitur kayu solid, misalnya meja buffet atau meja konsol, yang memiliki desain geometris yang menarik.

Jadikan cermin sebagai titik fokus

Untuk menambahkan kesan glamor pada ruangan, tambahkan cermin yang desainnya terinspirasi dari konsep art deco.

Pilih cermin yang bingkainya terlihat elegan dan mengkilap untuk menambahkan efek dramatis pada ruangan. Jadikanlah cermin sebagai titik fokus.