Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/04/2022, 19:53 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang yang meletakkan pakaian kotor ke dalam mesin cuci, bahkan untuk waktu lama.

Meski terlihat tidak menjadi masalah besar, meletakkan dan menumpuk pakaian kotor di dalam mesin cuci untuk waktu lama merupakan hal buruk.  

Baca juga: Perlukah Pakaian Kotor Dipisahkan Berdasarkan Warna? Ini Penjelasannya

Dilansir dari Better Homes and Gardens Australia, Kamis (7/4/2022), masalah terbesar ketika menumpuk pakaian kotor di dalam mesin cuci adalah kelembapan dan munculnya jamur dengan subur. 

Selain itu, kelembapan yang menumpuk pada pakaian kotor dapat menyebabkan pertumbuhan jamur, bahkan noda membandel.

Belum lagi, penelitian yang dilakukan profesor biologi lingkungan Universitas Arizona, Amerika Serikat, Chuck Gerba, menemukan setelah menyeka 100 mesin cuci, 44 persen di antaranya mengandung bakteri feses. 

Baca juga: 6 Tips Mengatur Lemari Pakaian Menurut Para Ahli

Sementara itu, untuk mencegah pertumbuhan jamur, cara terbaik adalah meletakkan pakaian kotor di keranjang dengan banyak sirkulasi dan cahaya.

Selain itu, disarankan membersihkan mesin cuci setiap sebulan sekali. Nah, berikut cara membersihkannya. 

Ilustrasi mesin cuci, ruang mencuciUnsplash/PlanetCare Ilustrasi mesin cuci, ruang mencuci
Bahan dan alat yang dibutuhkan  

  • Dua cangkir cuka
  • Seperempat cangkir soda bikarbonat
  • Sepertempat gelas air 
  • Spons 

Baca juga: 5 Keuntungan Memakai Cuka Putih saat Mencuci Pakaian

Cara membersihkan mesin cuci 

Campur soda bikarbonat dan air bersama-sama, lalu tambahkan ke dalam wadah detergen. Selanjutnya, tuangkan cuka ke dalam drum mesin cuci. Atur suhu mesin cuci ke panas dan jalankan siklus pencucian.

Setelah proses selesai, gosok seluruh permukaan mesin dengan baik. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com