Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2022, 14:44 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika memiliki mesin cuci idaman, kamu tentu ingin mesin cuci tersebut bisa awet digunakan.

Namun, penggunaan dan perawatan yang tidak tepat dapat membuat mesin cuci menjadi kurang awet, yang mana ini sering tidak disadari oleh orang yang menggunakannya.

Oleh karena itu, pastikan kamu mengetahui berbagai hal yang dapat membuat mesin cuci menjadi kurang awet.

Baca juga: 5 Trik Memilih Mesin Cuci untuk Penghuni Apartemen Mungil

Dilansir dari beberapa sumber, Minggu (27/3/2022), berikut ini adalah lima hal yang bisa membuat mesin cuci kurang awet.

Ilustrasi membersihkan mesin cuci. SHUTTERSTOCK/DMITRY KALINOVSKY Ilustrasi membersihkan mesin cuci.
Jarang dibersihkan

Salah satu hal yang dapat membuat mesin cuci cepat rusak alias kurang awet adalah penyumbatan kotoran.

Meski tampak bersih, mesin cuci yang jarang dibersihkan akan menyebabkan menumpuknya kotoran pada bagian filter atau penyaring.

Selain itu, sisa detergen yang dibiarkan menumpuk karena tidak dibersihkan dapat memperpendek usia mesin cuci.

Menggunakan terlalu banyak detergen

Baca juga: 5 Tanda Menggunakan Terlalu Banyak Detergen Saat Mencuci di Mesin Cuci

Mesin cuci kurang awet juga dapat disebabkan oleh penggunaan detergen yang terlalu banyak saat mencuci.

Padahal, penggunaan detergen yang terlalu banyak tidak akan memberikan hasil cucian yang lebih bersih, justru sebaliknya.

Penggunaan detergen yang terlalu banyak saat mencuci di mesin cuci menyebabkan menumpuknya residu busa pada mesin cuci.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com