Ketika melakukan hal-hal tersebut, imbuh Finka, telinga kucing akan terlihat tidak mengarah langsung ke depan, melainkan sedikit diputar ke arah lain atau diratakan.
Lantas, apa saja tiga hal yang harus diperhatikan sebelum membelai kucing?
Pertama, ulurkan tanganmu secara perlahan kepada kucing. Biarkan mereka menghampirimu dan memilih apakah mereka ingin berinteraksi atau tidak.
Jika ingin berinteraksi, mereka akan mengusapkan diri padamu. Jika tidak, sebaiknya jangan paksakan interaksi dengan kucing.
Baca juga: Alasan Kucing Senang Mendekat ke Pemiliknya pada Pagi Hari
Lalu, biarkan mereka mengontrol seberapa banyak mereka ingin dibelai. Saat membelai kucing, beri jeda setiap tiga hingga lima detik.
Hal ini untuk memastikan apakah kucing mengusapkan diri padamu untuk meminta lebih, atau tidak. Jika tidak, berhenti membelai kucing.
Perilaku dan bahasa tubuh kucing dapat memberi tanda bahwa mereka ingin berhenti interaksi, atau ingin memberi jeda pada interaksi.
Umumnya, mereka akan berdiam diri dan berhenti mendengkur, bersandar untuk dibelai, atau mendekatkan diri padamu. Mereka juga dapat menjauhkan diri darimu.
Kemudian, telinganya akan menjadi rata atau berputar ke belakang, menggelengkan kepala, atau bulu di punggungnya terlihat beriak.
Mereka juga dapat menjilati hidungnya, memutar kepala dengan tajam untuk melihatmu atau tanganmu, atau tiba-tiba menjilati diri.
Baca juga: Punya Kucing Penakut? Ini 5 Cara Membuatnya Lebih Berani