Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal yang Perlu Dihindari Saat Menggunakan Stopkontak

Kompas.com - 30/01/2022, 11:58 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, stopkontak mungkin menjadi pilihan ekstensi sakelar favorit dibanding kabel roll.

Sebab, stopkontak menawarkan beragam jumlah titik outlet, bahkan beberapa memiliki delapan titik outlet untuk dimanfaatkan dalam satu waktu.

Baca juga: Kabel Listrik Tampak Kotor dan Kusam? Begini Cara Membersihkannya

Namun, menggunakan stopkontak ternyata tidak bisa secara sembarangan supaya tidak cepat rusak.

Mengutip dari Reader’s Digest, Minggu (30/1/2022), berikut enam hal yang perlu dihindari saat menggunakan stopkontak agar tidak cepat rusak. 

Dicolok ke stopkontak lainnya

Ilustrasi stop kontak.SHUTTERSTOCK / Bowonpat Sakaew Ilustrasi stop kontak.

Untuk beberapa orang, stopkontak dengan delapan lubang colokan mungkin tidak cukup. Walhasil, mereka mencoloknya ke stopkontak lainnya.

Namun, ternyata cara ini justru dapat merusaknya karena stopkontak tidak dirancang untuk pemakaian seperti itu. Menunggangi stopkontak lainnya bisa menyebabkan stopkontak rusak, bahkan terbakar. 

Di Amerika Serikat (AS), ada setengah lusin peraturan tentang hal ini yang telah diatur secara profesional oleh Occupational Safety and Health Administration (OSHA).

Baca juga: Cara agar Tikus Tidak Menggigit Kabel Listrik di Rumah

Memberikan beban listrik berlebihan

Setiap batang daya stopkontak memiliki kapasitas beban. Artinya, stopkontak hanya dapat memindahkan besaran daya yang telah diatur.

Memberikan beban listrik yang berlebihan pada stopkontak dapat menimbulkan bahaya kebakaran, melelehkan plastik, bahkan merusak bangunan atau peralatan di sekitarnya.

Untuk itu, cari tahu persyaratan arus listrik dari semua barang yang hendak dicolokkan atau beli stopkontak yang memiliki tombol terpisah untuk setiap outlet. 

Baca juga: 7 Perangkat Elektronik yang Tak Boleh Dicolok ke Stop Kontak Kabel

Ilustrasi stop kontak.SHUTTERSTOCK / marketlan Ilustrasi stop kontak.

Menaruhnya di bawah karpet

Penampilan stopkontak mungkin tidak sesuai dengan gaya ruangan yang diusung. Akan tetapi, jangan menaruhnya di bawah karpet jika ingin menyembunyikannya. 

Sebab, elektron dari listrik yang bergerak dapat menghasilkan panas. Hal ini memang tidak menjadi masalah, kecuali alat penghasil listrik ditaruh di bawah karpet atau pada area yang tertutup rapat.

Jika ditaruh di salah satu dari dua area tersebut, stopkontak dapat menimbulkan bahaya kebakaran. Tidak hanya itu, kamu dapat menginjaknya atau kabel yang terpasang.

Dengan demikian, kamu dapat merusaknya dan menimbulkan setruman listrik atau bahaya kebakaran.

Baca juga: Sering Terlewati, Ini Cara Membersihkan Sakelar Lampu

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com