3 Kesalahan yang Perlu Dihindari dalam Merawat Anakan Aglonema

JAKARTA, KOMPAS.com - Merawat anakan aglonema merupakan salah satu hal yang banyak diminati oleh pecinta tanaman hias.

Namun, proses merawat anakan aglonema tidak bisa disamakan dengan aglonema yang sudah tumbuh besar dan dewasa.

Agar anakan aglonema bisa tumbuh maksimal dan sempurna, pastikan untuk tidak melakukan kesalahan dalam merawatnya.

Baca juga: 4 Tips Mengatasi Anakan Aglonema yang Lambat Tumbuh dan Besar

Dikutip dari channel YouTube Hobi Bunga, Sabtu (25/12/2021), berikut ini adalah tiga kesalahan yang perlu dihindari dalam merawat anakan aglonema.

SHUTTERSTOCK/UNTUNGSUBAGYO Ilustrasi tanaman hias Aglonema Golden Hope.

Melakukan penyemprotan hanya di bagian atas daun

Kesalahan yang sering dilakukan dalam melakukan perawatan anakan aglonema adalah dalam hal penyemprotan, baik itu penyemprotan pupuk, maupun penyemprotan vitamin B1 dan lainnya.

Dalam melakukan penyemprotan, tidak sedikit orang hanya memfokuskan bagian atas daun, bahkan sama sekali tidak mengenai bagian bawah atau belakang daun.

Padahal proses penyemprotan yang paling utama itu harus mengenai bagian belakang daun.

Baca juga: Cara Merawat Anakan Aglonema agar Cepat Besar

Sebab, stomata daun yang berfungsi dalam proses fotosintesis berada di bagian belakang daun.

Mengocor pupuk di pinggiran media tanam

Kesalahan lain yang sering dilakukan dalam merawat anakan aglonema adalah proses pemupukan dengan cara dikocor.

Apabila pupuk yang dilarutkan kamu kocor ke bagian paling pinggir dari media tanam atau bagian atas daun, hal ini kurang efektif.

Fokuskan pengocoran pupuk ke bagian tengah tanaman anakan aglonema, agar pupuk bisa diserap secara cepat dan maksimal oleh akar.

Baca juga: Tips Merawat Anakan Aglonema agar Cepat Besar dan Tak Mudah Sakit

SHUTTERSTOCK/UNTUNGSUBAGYO Ilustrasi tanaman hias Aglonema Pink Splash.

Dijauhkan dari paparan sinar matahari langsung

Meski masih rentan, bukan berarti anakan aglonema tidak boleh terkena paparan sinar matahari.

Anakan aglonema tetap harus terkena paparan sinar matahari, namun paparan sinar matahari pagi hari (sekitar pukul 06.00 - 09.00).

Apabila anakan aglonema tidak terkena cahaya matahari sama sekali, itu akan menghambat proses fotosintesis dan membuat anakan aglonema menjadi kerdil.

Baca juga: Ingin Merawat Anakan Aglonema? Ini Hal yang Harus Dihindari

Jadi, anakan aglonema tetap harus terkena cahaya matahari dan itu harus sinar matahari pada pagi hari.

Namun, pada saat siang hari, anakan aglonema sebaiknya memang tidak terkena cahaya matahari secara langsung.

Jadi letakkan anakan aglonema di tempat yang terkena cahaya matahari pagi selama 10-15 menit.