Memori jangka panjang mengingatkan kita pada “apa”, “di mana”, dan “kapan” dari setiap pengalaman dan peristiwa hidup tertentu yang telah kita alami dalam hidup kita.
Penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa kucing dapat mengingat dan menggunakan informasi dari "apa" dan "di mana" pengalaman mereka.
Kucing memiliki sekitar dua kali lebih banyak neuron di korteks serebralnya daripada anjing, yang merupakan area otak yang bertanggung jawab untuk pemrosesan informasi.
Ini membuat kita bertanya-tanya apakah kecerdasan kucing lebih unggul daripada anjing dalam beberapa hal.
Baca juga: Bolehkah Memberi Nasi pada Kucing? Simak Penjelasannya
Menurut beberapa penelitian, para ahli perilaku hewan percaya bahwa kecerdasan kucing dewasa sebanding dengan kecerdasan anak manusia berusia 2 tahun.
Dalam hal ini, beberapa tes laboratorium telah menunjukkan bahwa kucing memiliki pengenalan "keabadian objek".
Artinya, mereka menyadari keberadaan objek yang tidak terlihat secara langsung. Dengan demikian mereka tahu bahwa jika suatu benda hilang dari pandangan, bukan berarti benda itu hilang selamanya.
Meskipun kucing tidak mengerti apa yang kamu katakan dengan kata-katamu, mereka dapat menangkap gerakan. Para peneliti telah menemukan bahwa mereka memahami gerakan manusia dan akan mengikuti mereka untuk menemukan makanan.
Sebuah studi tahun 2005 dilakukan untuk mengkonfirmasi ide ini: