Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Permasalahan Pencahayaan yang Dialami di Dapur dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 10/11/2021, 22:05 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi area yang memiliki fungsi utama untuk menyiapkan makanan dan memasak, dapur harus dibuat nyaman untuk menghadirkan pengalaman yang mengasyikan.

Tak hanya dekorasi, skema pencahayaan yang terencana dengan baik juga dapat meningkatkan fungsionalitas dan estetika dapur serta menghasilkan ruang yang ergonomis.

Dilansir dari Architectural Digest, Rabu (10/11/2021), berikut beberapa permasalahan pencahayaan yang dialami di dapur dan cara mengatasinya. 

Baca juga: Tanpa Disadari, 5 Hal Ini Dapat Merusak Berbagai Peralatan Dapur 

Kurangnya cahaya alami

Pilih dapur semi terbuka jika tidak memiliki jendela atau sumber cahaya alami lainnya. Dalam situasi ini, jendela ruang tamu dan ruang makan menjaga cahaya dan ventilasi dapur.

Selain itu, perlu memasang alat penghisap asap dengan daya isap tinggi agar asap dapur tidak masuk ke area lain di dalam rumah.  

Baca juga: Ketahui, Ini 5 Jenis Pencahayaan untuk Kamar Mandi

Hanya satu sumber cahaya 

Satu sumber cahaya dapat menyebabkan bayangan dan bercak gelap di dalam dapur. Karena itu, disarankan menggunakan skema pencahayaan berlapis yang merupakan kombinasi dari pencahayaan sekitar, pencahayaan tugas, dan pencahayaan aksen.

Pencahayaan sekitar adalah kombinasi dari cahaya alami dan perlengkapan lainnya seperti lampu plafon tersembunyi, lampu plafon yang dipasang pada dinding, pencahayaan teluk tersembunyi, dan lampu gantung. Gunakan setidaknya dua lampu di sisi berlawanan dari dapur. 

Baca juga: Jangan Asal, Ikuti Ini Tips Memilih Warna Meja Dapur yang Tepat

Menerangi permukaan seperti meja, kompor, kitchen island, dan wastafel dengan lampu tugas juga dapat menjadi solusi.

Pencahayaan terfokus dapat dicapai dengan pencahayaan di bawah kabinet, pemasangan cerobong asap dengan lampu LED built-in, serta lampu gantung yang dipasang langsung di atas meja sarapan. 

Baca juga: 5 Ide Pencahayaan untuk Mencerahkan Setiap Ruang di Apartemen 

Muncul bayangan dan silau

Ilustrasi dapurUnsplash/Sidekix Media Ilustrasi dapur
Penggunaan pencahayaan overhead yang eksklusif menghasilkan bayangan pada meja dan cahaya yang silau karena pencahayaan tugas yang terang.

Karena itu, dapur harus memiliki pencahayaan yang seimbang dengan kombinasi pencahayaan tersembunyi dan pencahayaan tugas untuk meminimalkan bayangan serta silau. 

Dapur gelap

Lemari dan countertops berwarna gelap dapat membuat dapur terlihat kusam. Untuk menciptakan dapur yang estetis dan tenang, dapat menggunakan kabinet dasar serta atas dengan warna laminasi, akrilik, atau cat yang lebih ringan.

Pilih countertops netral dengan bahan seperti granit, permukaan padat, kuarsa, atau batu Kalinga. Pencahayaan di bawah kabinet juga dapat menghilangkan bayangan dan memberikan pandangan yang baik di meja dapur. 

Baca juga: 7 Pilihan Pencahayaan Terbaik untuk Kamar Tidur 

Area penyimpanan gelap

Gunakan pencahayaan kabinet untuk dapat memudahkan menemukan barang-barang di area penyimpanan yang gelap. Pilih lampu yang menyala dan mati secara otomatis saat membuka atau menutup lemari.

Bisa pula memasang strip LED atau pita LED di dalam laci, belakang lemari, pintu dapur, atau bagian bawah lemari dasar dan buat zona penyimpanan yang cukup terang di dapur. 

Baca juga: 5 Tips Meningkatkan Pencahayaan Alami pada Kamar Mandi Tanpa Jendela

Ukuran perlengkapan pencahayaan yang salah

Pencahayaan akan terlihat tidak proporsional jika perlengkapan pencahayaan seperti topi lampu atau kap lampu terlalu besar atau terlalu kecil.

Pastikan perlengkapan pencehayaan atau lampu proporsional dengan ukuran dapur sehingga tidak mengalahkan dekorasi ruangan secara keseluruhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com