Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/11/2021, 19:25 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika memelihara kucing di rumah, ada kalanya kucing kencing sembarangan di suatu tempat.

Jika hal ini terjadi, maka membersihkan noda air kencing kucing mungkin bukan menjadi masalah besar.

Namun, apabila noda kencing yang sudah dibersihkan tetap memunculkan bau yang mengganggu, maka hal ini merupakan masalah besar yang harus segera diatasi.

Baca juga: Ketahui Penyakit yang Sering Menimpa Kucing Saat Musim Hujan

Untungnya, menyingkirkan bau kencing kucing yang tidak mau hilang bukanlah hal yang mustahil.

Dilansir dari Reader's Digest, Senin (8/21/2021), berikut ini cara menghilangkan bau kencing kucing yang tidak mau hilang.

Cara menghilangkan bau kencing kucing dari karpet

Sama halnya pada hampir semua noda, apa pun bahannya, kuncinya adalah bertindak cepat.

"Jika kamu bisa menghilangkan kencing kuncing sebanyak mungkin, kamu sudah setengah jalan," kata Jennifer Gregory, manajer merek Molly Maid.

Baca juga: Benarkah Kucing Memiliki 9 Nyawa? Ini Penjelasannya

Selanjutnya, oleskan pembersih berbasis bakteri atau enzim ke area bau kencing kucing, saran ahli kebersihan Merry Maids, Debra Johnson.

Bakteri baik dan enzim membantu memecah bakteri bau yang meninggalkan bau.

Johnson merekomendasikan untuk menekan pembersih dengan plastik, sehingga dapat menembus lebih dalam, kemudian meninggalkan plastik di atas noda saat produk bekerja dengan ajaib.

Jika perlu, tindak lanjuti pembersihan dengan secangkir cuka yang dicampur ke dalam 3,7 liter air, lalu oleskan lebih banyak produk pembersih berbasis bakteri.

Ilustrasi kucing buang air di kotak pasir. SHUTTERSTOCK/URYUPINA NADEZHDA Ilustrasi kucing buang air di kotak pasir.

Cara menghilangkan bau kencing kucing dari furnitur

Kencing kucing bisa berbau seperti amonia, jadi pembersih berbasis amonia tidak boleh digunakan untuk noda kencing kucing.

“Jika mereka mencium suatu tempat dengan kencing, mereka akan terus kencing di sana. Mereka akan melihat ini sebagai sinyal bahwa itu adalah tempat untuk kembali kencing," kata Gregory.

Tetapi membersihkan kencing kucing menggunakan cuka memiliki efek sebaliknya, yakni menyuruh kucingmu untuk menjauh.

Baca juga: Alasan Kucing Suka Menggosok-gosokkan Dagu dan Tubuh pada Pemiliknya

Basahi noda kencing kucing dengan larutan cuka, dan saat cuka menguap, ia akan menghilangkan bau kencing kucing.

Cara menghilangkan bau kencing kucing dari permukaan yang keras

"Setelah membersihkan air kencing kucing, campurkan satu sendok makan sabun cuci piring ke dalam dua cangkir air dingin," saran Johnson.

Dengan menggunakan kain mikrofiber, bersihkan area yang kotor dengan larutan tersebut, lalu gunakan kain bersih untuk mengeringkannya. Jika masih ada bau, taburkan soda kue di tempat bau dan biarkan setidaknya selama setengah jam.

Soda kue menetralkan bau, bukan hanya menutupinya,” kata Johnson.

 

Baca juga: Makna Perilaku Kucing yang Saling Menjilati Satu Sama Lain

Setelah soda kue memiliki waktu untuk menghilangkan ruang dari bau kencing kucing, bersihkan.

Pastikan kamu menutup ruangan dari kucing dan hewan peliharaan lainnya saat soda kue masih ada.

Walaupun tidak berbahaya dalam jumlah kecil, soda kue bisa menjadi racun jika teman berbulumu menelannya dalam jumlah banyak.

 

Cara menghilangkan bau kencing kucing di pakaian

Bilas noda kencing dengan air dingin sebelum membuang pakaian yang terkena noda kencing kucing ke dalam cucian.

Baca juga: Benarkah Semua Kucing Takut Air? Ini Penjelasannya

Jika bau kencing kucing tetap ada, coba cuci ulang dengan secangkir soda kue atau seperempat cangkir cuka sari apel, atau lebih baik lagi, pembersih berbasis enzim.

Biarkan pakaian mengering dengan sendirinya, karena panas dari pengering dapat memperburuk bau jika siklus pencucian tidak menghilangkannya sepenuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com