Tips Menciptakan Rumah Bergaya Tropis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menciptakan nuansa tropis di dalam rumah bisa menjadi hal yang dipertimbangkan, mengingat kita tinggal di negara beriklim tropis.

Nuansa tropis di dalam rumah memberi banyak keuntungan bagi penghuni rumah seperti kenyamanan dan suasana layaknya tengah berlibur. Jika tertarik menciptakan nuansa tropis di dalam rumah, ada beberapa hal yang perlu diterapkan.

Dilansir dari pelbagai sumber, Selasa (5/10/2021), berikut ini beberapa tips menciptakan rumah bergaya tropis. 

Baca juga: 5 Tanaman Tropis yang Cocok untuk Dekorasi Ruangan

Bawa unsur kayu

Unsur yang wajib ada di dalam rumah bergaya tropis adalah kayu, tapi kamu juga bisa menggunakan rotan dan bambu. Baik kayu, rotan, maupun bambu, kerap digunakan sebagai furnitur atau hanya sebagai tekstur anyaman.

Terapkan warna cerah dan ceria

Rumah bergaya tropis cenderung menggunakan warna-warna cerah dan ceria seperti kuning, krem, jugacokelat muda. Warna-warna ini merupakan ciri khas dari warna nuansa tropis.

Namun, warna putih juga bisa digunakan untuk desain yang lebih modern dan minimalis. 

Baca juga: 5 Ide Desain Rumah Bergaya Modern Coastal, Serasa di Pantai

Dekorasi alami dan eksotis

Dinding bangunan rumah bisa kamu beri gambaran atau pigura pola pohon palem, daun, bunga, pohon, atau burung untuk memberikan sentuhan eksotis.

Selain itu, untuk kursi dan sofa, kamu bisa mengganti pelapisnya dengan corak atau motif, lalu menambahkan selimut, kain, atau bantal motif daun. Penambahan karpet dan wallpaper motif daun berwarna hijau juga bisa jadi solusi. 

Baca juga: 5 Tips Mendekor Rumah Bergaya Retro dengan Sentuhan Modern

Hadirkan tanaman

Bukan tropis namanya kalau tidak ada tanaman. Untuk menguatkan nuansa tropis, ada beberapa tanaman yang bisa dipilih seperti monstera, palem, kuping gajah, dan lidah mertua.

Tidak hanya menambah unsur estetika dalam ruangan, tanaman ini juga mampu menjaga kondisi udara dan mengurangi tingkat stres. 

Gunakan material alami

Untuk menciptakan nuansa tropis di rumah, kamu perlu menggunakan furnitur dengan bahan atau material yang alami. 

Baca juga: Mengenal Rumah Bergaya Pertanian, dari Desain hingga Sejarahnya

Bukaan jendela besar

Biarkan cahaya alami dan udara segar masuk ke rumah hanya dengan membuka jendela. Namun, upayakan untuk memiliki bukaan jendela besar dan lebar.

Kamu juga bisa mengombinasikan bukaan jendela dengan desain dinding roster (jenis dinding untuk ventilasi).

Cahaya matahari pada pagi hingga siang hari yang masuk ke rumah dapat memberikan kesan alami sekaligus mengurangi penggunaan lampu.