Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 26/01/2023, 11:05 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

Semut kayu tidak memakan kayu yang membusuk seperti rayap, tetapi menggunakannya untuk membuat terowongan dan galeri tempat bersarang. Kehadiran semut kayu berarti ada kayu yang membusuk di area rumah. 

Baca juga: Cara Membuat Cairan Pembasmi Semut Alami 

Cara membasmi semut terbang 

Ilustrasi semut terbang.SHUTTERSTOCK/PHIL DARBY Ilustrasi semut terbang.
Ketika melihat koloni semut terbang, sebaiknya segera mengatasinya sebelum bertambah banyak. Berikut cara membasmi semut terbang. 

  • Gunakan penyedot debu 

Anda dapat menyingkirkan gerombolan semut terbang yang terlihat jelas dengan penyedot debu, baik penyedot debu genggam maupun penyedot debu berukuran penuh dengan sambungan selang.

Segera keluarkan kantong vakum dan keluarkan dari rumah agar semut tidak dapat menemukan jalan kembali ke dalam. 

Baca juga: 4 Cara Membasmi Kecoak, Tikus, Semut, dan Rayap dari Rumah

  • Gunakan bahan alami 

Selain menggunakan bahan kimia, Anda dapat menggunakan bahan alami untuk membasmi semut terbang, yakni mencampurkan sabun cuci piring dan minyak peppermint.

Isi botol semprot dengan satu bagian sabun cair, dua bagian air, dan beberapa tetes minyak pappermint, lalu semprotkan pada semut dan area sekitarnya.

Sabun berkhasiat mengeringkan serangga, sementara minyak peppermint dapat mencekik semut terbang. 

Baca juga: Cara Ampuh Mengusir Semut pada Tanaman Hias

  • Basmi koloninya

Sama dengan infestasi semut, Anda tidak akan membersihkan rumah dari semua terbang, kecuali menyerang koloni tempat mereka berkembang biak.

Koloni ini adalah sumber semut terbang dan paling baik diatasi dengan memasang umpan semut. Umpan semut umumnya berupa zat manis yang dicampur dengan boraks atau zat lain yang mengganggu siklus reproduksi semut.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com