Kekurangan Mendekorasi Ruangan dengan Batu Bata Ekspos

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan bata ekspos dalam ruangan dapat membuat ruangan tampak lebih vintage.

Konsep batu bata ekspos adalah penyusunan batu bata untuk dinding secara polos tanpa plester. Dengan cara ini, tekstur serta warna batu bata akan terekspos atau terlihat menonjol pada ruangan. 

Baca juga: 5 Fasilitas Luar Ruangan yang Dapat Menambah Nilai Jual Rumah

Akan tetapi, melansir dari Apartment Therapy, Senin (13/9/2021), ada beberapa kekurangan penggunaan batu bata ekspos dalam mendekorasi ruangan seperti di bawah ini. 

Rentan lembap 

Meski terlihat kokoh, bata ekspos sebenarnya cukup berpori sehingga rentan terhadap penyerapan kotoran dan kelembapan serta menyebabkan masalah kerusakan dan jamur.

Itulah mengapa sangat penting menerapkan sealant atau cat berbasis akrilik pada bata dan mortar interior Anda untuk membantu melindungi dari kelembapan. 

Baca juga: 5 Rekomendasi Keramik 3D untuk Dinding dan Lantai Kamar Mandi

"Sementara itu, untuk membersihkan debu, gunakan kain mikrofiber atau sikat penyedot debu," tulis Toni Hammersley dalam The Complete Book of Clean.

Untuk pembersihan mendalam, Hammersley merekomendasikan untuk mencampurkan sedikit air dan garam dengan perbandingan yang sama serta sabun cuci piring yang lembut. 

Aduk rata ketiga bahan sampai menjadi pasta. Kemudian, oleskan pasta ke dinding batu bata, gosok dengan sikat kaku, dan diamkan selama 10 menit. Terakhir, gunakan spons basah dan seember air untuk membilas pasta tersebut dari dinding.

Baca juga: Cat Dasar Penting Digunakan Sebelum Mengecat Dinding, ini Alasannya 

Membuat nuansa gelap

Jika menginginkan ruangan yang terang dan lapang, sebaiknya hindari penggunaan bata ekspos karena dapat menyebabkan ruangan lebih terlihat gelap.

Batu bata ekspos memiliki warna merah gelap, terlebih, ketika ruangan memiliki plafon yang rendah, akan membuat nuansa semakin gelap. 

Jika ingin mendapatkan nuansa agak terang, Anda dapat menggantungkan lukisan pada dinding batu bata ekspos. Lukisan dapat secara otomatis meringankan ruang dan memberikan dorongan visual.

Baca juga: Cara Menempelkan Hiasan Poster agar Awet dan Tidak Merusak Dinding 

Menimbulkan debu dari serpihan bata 

Tidak seperti dinding bata eksterior yang lebih kuat dan lebih kedap, dinding batu bata interior sering dibuat dengan bata berkualitas rendah.

Jadi, di luar ketidaksempurnaan visual, dinding asli yang lebih tua juga cenderung dapat menjatuhkan serpihan debu merah dari batu bata sehingga membuat benda-benda di bawahnya dan permukaan lantai menjadi kotor.