Fungisida dapat meminimalkan penyebaran infeksi tetapi tidak dapat menyembuhkan infeksi yang sudah ada.
Klorosis menyebabkan menguningnya pertumbuhan tanaman baru atau dewasa, biasanya karena kekurangan zat besi atau magnesium. Klorosis juga bisa menjadi masalah sekunder yang berhubungan dengan busuk akar.
Penyakit ini dapat menyerang daun dan/atau akar tanaman. Gejalanya meliputi daun hijau pucat dengan urat gelap dan dedaunan menguning.
Baca juga: Ragam Hama Tanaman Bunga Kertas atau Bugenvil dan Cara Membasminya
Ini dapat dikendalikan dengan meningkatkan keasaman tanah dengan besi sulfat atau aluminium sulfat, atau dengan menerapkan campuran mikronutrien untuk tanaman.
Anda harus mengikuti instruksi pabrik tentang dosis karena menerapkan terlalu banyak dapat memberi tanaman terlalu banyak zat besi atau magnesium, yang kemudian menyebabkan kekurangan nutrisi lain. Perawatan lain termasuk menggunakan 1 hingga 2 sendok teh garam epsom yang diencerkan dalam 3 liter air.
Busuk akar dapat menyebabkan klorosis, kematian tanaman, pertumbuhan kerdil dan layu. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh jamur seperti Rhizoctonia, Pythium atau Phytophthora.
Jamur menginfeksi akar bugenvil, menyebabkan pembusukan dan kerusakan. Anda harus membuang dan menghancurkan tanaman yang terinfeksi sesegera mungkin.
Baca juga: Kenali, Penyebab Busuk Akar pada Tanaman dan Cara Mengidentifikasinya
Cegah pembusukan akar dengan tidak menyiram atau menanam bugenvil di tanah yang berat dan berdrainase buruk. Kondisi tergenang air meningkatkan kemungkinan bahwa tanaman akan mengalami busuk akar.
Perawatan tanaman yang tepat dan penerapan fungisida spektrum luas selama penanaman dapat mengurangi kemungkinan infeksi.