Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Penyakit Umum Tanaman Bunga Kertas atau Bugenvil dan Solusinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Bunga kertas atau bugenvil adalah tanaman bunga yang banyak dijadikan tanaman hias di pekarangan rumah. Selain di tanah, bugenvil juga cocok ditanam di pot.

Bunga kertas atau bugenvil adalah tanaman bunga tropis yang lebih senang kondisi lingkungan yang menerima sinar matahari penuh secara rutin. Jika suhu menurun, maka akan mengganggu pertumbuhan dan kehidupan tanaman ini.

Bugenvil adalah tanaman merambat dengan bunga berwarna-warni. Tanaman ini bisa tumbuh tinggi hingga beberapa meter, sehingga sebaiknya rutin dipangkas untuk tampilan yang lebih rapi.

Meskipun bunga kertas atau bugenvil tidak memerlukan perawatan yang rumit, namun tanaman ini juga rentan terhadap beberapa penyakit.

Dilansir dari Home Guides SF Gate, Jumat (20/8/2021), berikut beberapa penyakit yang sering menyerang tanaman bunga kertas atau bugenvil.

1. Bercak daun

Bugenvil rentan terhadap jamur dan bakteri penyebab bercak daun. Bintik-bintik cokelat kemerahan yang muncul pada daun biasanya dimulai dengan dedaunan baru dan menyebar untuk membuat bugenvil tampak berkarat.

Lesi bercak daun biasanya berkembang, membesar dan akhirnya mengganggu pertumbuhan tanaman atau menyebabkan bugenvil kehilangan daunnya. Anda dapat mengontrol bercak daun dengan mengecek daun dan memangkas dedaunan kering.

Pemangkasan mungkin diperlukan untuk meningkatkan sirkulasi udara dan mencegah cabang tumbuh bersama. Pada tanda pertama infeksi, daun dan cabang harus dibuang dan dihancurkan untuk mencegah penyebaran infeksi.


Fungisida dapat meminimalkan penyebaran infeksi tetapi tidak dapat menyembuhkan infeksi yang sudah ada.

2. Daun menguning

Klorosis menyebabkan menguningnya pertumbuhan tanaman baru atau dewasa, biasanya karena kekurangan zat besi atau magnesium. Klorosis juga bisa menjadi masalah sekunder yang berhubungan dengan busuk akar.

Penyakit ini dapat menyerang daun dan/atau akar tanaman. Gejalanya meliputi daun hijau pucat dengan urat gelap dan dedaunan menguning.

Ini dapat dikendalikan dengan meningkatkan keasaman tanah dengan besi sulfat atau aluminium sulfat, atau dengan menerapkan campuran mikronutrien untuk tanaman.

Anda harus mengikuti instruksi pabrik tentang dosis karena menerapkan terlalu banyak dapat memberi tanaman terlalu banyak zat besi atau magnesium, yang kemudian menyebabkan kekurangan nutrisi lain. Perawatan lain termasuk menggunakan 1 hingga 2 sendok teh garam epsom yang diencerkan dalam 3 liter air.

3. Busuk akar

Busuk akar dapat menyebabkan klorosis, kematian tanaman, pertumbuhan kerdil dan layu. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh jamur seperti Rhizoctonia, Pythium atau Phytophthora.

Jamur menginfeksi akar bugenvil, menyebabkan pembusukan dan kerusakan. Anda harus membuang dan menghancurkan tanaman yang terinfeksi sesegera mungkin.

Cegah pembusukan akar dengan tidak menyiram atau menanam bugenvil di tanah yang berat dan berdrainase buruk. Kondisi tergenang air meningkatkan kemungkinan bahwa tanaman akan mengalami busuk akar.

Perawatan tanaman yang tepat dan penerapan fungisida spektrum luas selama penanaman dapat mengurangi kemungkinan infeksi.


4. Kekurangan nutrisi

Memeriksa tanaman dan dedaunan secara berkala dapat mengungkapkan potensi kekurangan nutrisi. Misalnya, bugenvil dengan dedaunan hijau sehat yang berubah menjadi hijau pucat dengan daun kemerahan mungkin tidak mendapatkan cukup nutrisi.

Warna keunguan pada tanaman dan daun menunjukkan kekurangan fosfor. Pertumbuhan tanaman muda yang kemudian mati, kemungkinan karena kekurangan kalsium.

Menggunakan pupuk berimbang, sesuai petunjuk dapat mencegah dan mengatasi kekurangan unsur hara.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/20/194800476/4-penyakit-umum-tanaman-bunga-kertas-atau-bugenvil-dan-solusinya

Terkini Lainnya

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Do it your self
6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

Housing
5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

Home Appliances
Tips agar Tempat Tidur di Rumah Seperti Hotel

Tips agar Tempat Tidur di Rumah Seperti Hotel

Housing
6 Ide Kamar Tidur Balita yang Estetik dan Nyaman

6 Ide Kamar Tidur Balita yang Estetik dan Nyaman

Decor
Dulux Luncurkan #IndonesiaPakaiCatylac, Ajak Konsumen Pilih Cat Berkualitas

Dulux Luncurkan #IndonesiaPakaiCatylac, Ajak Konsumen Pilih Cat Berkualitas

Decor
6 Ide Ruang Tamu Bohemian Minimalis

6 Ide Ruang Tamu Bohemian Minimalis

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke