5 Penyebab Pengering Mesin Cuci Berputar Pelan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengering merupakan komponen yang tak terpisahkan pada mesin cuci. Sesuai dengan namanya, mesin pengering bertujuan mengeringkan pakaian yang selesai dicuci.

Namun, seiring pemakaian, putaran pada pengering mesin cuci bisa menjadi lambat sehingga membuat pakaian yang dikeringkan tetap basah. 

Dilansir beberapa sumber, berikut ini adalah penyebab pengering mesin cuci berputar pelan. 

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mesin Cuci Dua Tabung

FREEPIK/RAWPIXEL.COM Ilustrasi mesin cuci, mesin cuci bukaan depan.

1. Dinamo melemah

Pengering mesin cuci yang berputar pelan umumnya disebabkan dinamo yang melemah. Hal ini karena adanya gulungan yang mulai terbakar.

Selain itu, beban berlebih pada pakaian juga mempengaruhi dinamo kehilangan kekuatannya dan melemah. Maka itu, pastikan mengeringkan pakaian sesuai dengan jumlah beban maksimal pada mesin pengering. 

2. Kapasitor rusak 

Pengering mesin cuci yang berputar lemah juga bisa disebabkan kapasitor yang rusak atau nilai kapasitansi (ukuran jumlah muatan listrik yang disimpan) kapasitor yang menurun.

Kapasitor merupakan komponen penting pada mesin cuci yang berfungsi memberikan arus listrik ke motor penggerak.

Baca juga: Bantu Rawat Pakaian Keluarga, Ini 5 Fitur Unggulan Mesin Cuci Otomatis Kekinian

Jika kapasitor rusak, kamu perlu menggantinya dengan yang baru. Namun, kalau nilai kapasitansi kapasitor menurun, kamu bisa menaikkan nilai kapasitansi. 

3. Motor pengering mesin cuci rusak

Sebuah mesin cuci memiliki motor penggerak atau motor pengering yang berguna memberikan putaran pada tabung pengering.