Terlebih jika filter udara dipenuhi dengan kotoran, jika tidak diganti maka kinerja AC akan menurun. Maka periksalah dan ganti dengan yang baru apabila filter AC kotor.
Jika filter udara bersih, kamu tetap harus melepasnya untuk memeriksa kebersihan kumparan evaporator.
Kadang-kadang kumparan evaporator tertutup kotoran, dan lapisan kotoran ini mencegah udara bersentuhan dengan zat pendingin. Ini bisa menjadi penyebab sistem pendingin udara mengeluarkan udara panas.
Baca juga: Perhatikan, Ini 5 Tanda Filter AC Harus Diganti
Salah satu bagian perawatan AC rutin yang paling sering diabaikan adalah merawat unit luar. Banyak pemilik rumah bahkan tidak tahu bahwa kondensor bisa kotor dan perlu dibersihkan secara teratur.
Karena kondensor berada di luar, gulma dapat tumbuh di sekitarnya, dan puing-puing seperti daun dan ranting dapat berkumpul di dasar sehingga menyebabkan penyumbatan aliran udara.
Refrigeran adalah zat pendingin yang ditemukan dalam sistem pendingin udara. Ini sangat penting untuk menjaga kenyamanan rumah.
Refrigeran sebenarnya tidak perlu diisi sesering itu, jadi jika AC baru saja diisi dayanya dan mengeluarkan udara panas, maka hal ini dapat menyebabkan kebocoran refrigeran.
Baca juga: 6 Cara Menghemat Tagihan Listrik Saat Menggunakan AC
Tanpa refrigeran, AC akan mengambil udara dari luar dan mengalirkannya ke rumah tanpa mendinginkannya, sehingga mengeluarkan udara panas.