8 Ras Anjing yang Keras Kepala, Apakah Sulit untuk Dilatih?

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap ras anjing memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda. Ada ras anjing yang patuh dan penyayang, namun ada juga yang keras kepala.

Anjing yang keras kepala bisa menjadi sedikit tantangan bagi Anda. Keras kepala biasanya berarti sulit untuk dilatih.

Ras anjing yang secara genetik cenderung mandiri, keras kepala, dan sangat aktif mungkin menunjukkan sifat keras kepala. Beberapa ras anjing dibiakkan untuk menjadi pemburu, jadi dorongan mangsa yang tinggi dan insting pelacak aroma menghalangi mereka untuk mengikuti perintah.

Baca juga: 7 Ras Anjing Tidak Berbulu yang Bisa Jadi Pilihan Hewan Peliharaan

Jika Anda mencari anjing yang mudah dilatih dan ingin belajar dengan cepat, hindari ras dalam daftar ini. Namun, bukan berarti ras anjing ini tidak bisa dilatih, justru sebaliknya.

Faktanya, banyak pelatih anjing akan memberi tahu Anda bahwa tidak ada anjing yang keras kepala, namun hanya ada taktik pelatihan yang tidak efektif.

Dilansir dari Pure Wow, Kamis (22/7/2021), berikut ini beberapa ras anjing yang keras kepala, namun sebetulnya penyayang dan bisa menjadi sahabat yang baik.

Mengidentifikasi anjing yang keras kepala

Anjing yang keras kepala tidak reaktif atau ribut. Mereka secara aktif memilih untuk tidak mengikuti perintah.

Baca juga: Waspada, Ini 5 Tanda Anjing Tidak Bahagia

Mampu mengidentifikasi penyebab penolakan anjing Anda terhadap pelatihan adalah satu-satunya cara untuk meningkatkan kemampuannya untuk belajar.

Memberitahu anjing Anda untuk duduk sepuluh kali berturut-turut tanpa hasil bisa berarti dia tidak mau duduk. Itu juga bisa berarti dia terganggu oleh lingkungan atau dia tidak merasa cukup dihargai karena mengikuti perintah.

Mencoba berbagai teknik pelatihan atau meningkatkan nilai hadiah yang Anda gunakan selama pelatihan dapat memberikan hasil yang lebih baik.

Yang cukup menarik, kemampuan melatih dan agresi adalah dua sifat yang paling dapat diwariskan di antara anjing, menurut sebuah studi tahun 2019 tentang genom anjing. Ini berarti kemampuan ras anjing untuk belajar, mempertahankan, dan melakukan perintah bersifat genetik.

PIXABAY/825545 Ilustrasi anjing ras Afghan Hound.

Namun, setiap anjing memiliki kepribadian yang berbeda, akan tetapi kepribadian ini berubah seiring waktu.

Studi pada 2019 yang dilakukan para ahli dari Michigan State University menemukan bahwa kepribadian anjing tidak hanya berubah seiring bertambahnya usia, tetapi juga semakin selaras dengan kepribadian pemiliknya seiring berjalannya waktu.

Berikut beberapa ras anjing yang memiliki sifat dan kepribadian keras kepala.

Baca juga: 4 Alasan Anjing Mengunyah Batu

1. Afghan Hound

Afghan Hound terlihat seperti supermodel dengan bulu mewah mereka yang panjang dan bisa tertiup angin. Ras anjing ini sangat menghargai waktu sendirian.

American Kennel Club mengatakan anjing-anjing ini berkemauan keras yang memiliki naluri berburu yang sangat kuat.

2. American Foxhound

American Foxhound suka bermain dengan anggota keluarga, tetapi dapat akrab dengan orang asing. Meninggalkan mereka sendirian untuk waktu yang lama dapat mengakibatkan kecemasan karena takut dengan perpisahan.

Beri mereka aktivitas untuk dilakukan. Jika Anda dapat memasukkan berburu atau melacak ke dalam pelatihan, Anda akan merasa anjing ini menyenangkan.

Baca juga: 5 Tanda Pertama Anjing sedang Hamil

Namun, bersabarlah, sebagai latihan awal, Anda bisa menggunakan tali.

3. Basset Hound

Basset Hound adalah anjing yang sangat cerdas dan manis. Menurut Basset Hound Club of America, anjing-anjing ini tidak terlalu keras kepala, tetapi juga pintar.

Dibiakkan di Perancis sebagai pemburu, Basset Hound sering menemukan metode baru untuk mencapai tujuan mereka dan tidak akan berhenti sampai mereka berhasil.

4. Bulldog

Bulldog adalah contoh utama ras anjing dengan reputasi yang saling bertentangan. Meskipun Veterinarians.org mengatakan bahwa Bulldog sangat keras kepala, ulet, dan umumnya termasuk anjing yang paling sulit untuk dilatih, American Kennel Club mengatakan bahwa mereka sangat ingin menyenangkan pemiliknya.

Baca juga: 5 Alasan Mengapa Anjing Menjilat Secara Berlebihan

Selain itu, Courtney Briggs, kepala pelatih di Zoom Room Dog Training mengatakan bahwa Bulldog adalah pilihan yang bagus untuk pemilik anjing pertama kali. Bulldog membutuhkan pelatihan yang tegas dan konsisten sejak dini.

PIXABAY/DANE SPAMERS Ilustrasi anjing ras Bull Mastiff.

5. Bull Mastiff

Bull Mastiff adalah anjing besar dengan hati yang besar. Anjing-anjing ini keras kepala dan tanpa pelatihan yang tepat sejak dini dapat mendatangkan tantangan bagi Anda.

Sesegera mungkin, tetapkan aturan dan rutinitas yang stabil untuk anjing ini. American Bull Mastiff Association mengatakan pemilik yang “plin-plan” akan mengalami kesulitan menangani anjing ini. 

6. Bull Terrier

Seperti banyak jenis anjing terrier lainnya, Bull Terrier memiliki kecenderungan untuk mengejar apa pun yang bergerak. Sayangnya, mereka tidak cenderung cocok dengan anjing lain, tetapi suka bermain dengan pemiliknya.

Baca juga: Bukan Mau Tidur, Ini Alasan Anjing dan Kucing Menguap

Karena tubuh dan pikiran mereka yang enerjik, Bull Terrier unggul dalam kelincahan menurut Bull Terrier Club of America. Jika ragu, jadikan pelatihan sebagai aktivitas yang menyenangkan.

7. Chow Chow

Anjing yang lembut dan posesif ini sering dibandingkan dengan kucing karena membutuhkan keterampilan perawatan yang cermat. Mirip dengan Afghan Hound, Chow Chow membutuhkan banyak ruang.

Sekali lagi, membangun kepercayaan adalah kunci untuk berhasil menanamkan perintah pada Chow Chow, seperti halnya konsistensi.

8. Siberian Husky

Anjing yang menyenangkan dan menyenangkan ini memiliki semangat mandiri dan dikenal karena keengganan mereka untuk berlatih. Meskipun cerdas dan ramah, hal yang benar-benar ingin mereka lakukan adalah berlari, menurut The Siberian Husky Club of America.

Mereka juga dapat dengan mudah terganggu oleh binatang kecil. Tidak mengherankan jika anjing ini kerap dibiakkan sebagai anjing balap.