5 Ras Anjing yang Sering Membantu Tugas Kepolisian

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah menjadi rahasia umum bahwa anjing dikenal sebagai hewan paling setia kepada majikan atau pemiliknya.

Selain setia, anjing juga dikenal sebagai salah satu hewan cerdas. Tak heran, kecerdasan yang dimiliki anjing dimanfaatkan untuk membantu tugas manusia, salah satunya tugas kepolisian. 

Baca juga: 7 Ras Anjing yang Memiliki Tingkah Laku Mirip Kucing

Dalam menjalankan beberapa tugas penegakan hukum, kepolisian terkadang dibantu oleh anjing. Hewan berkaki empat ini banyak membantu kepolisian mengungkapkan sejumlah kasus.

Mulai dari, melakukan pencarian dan penyelamatan, mendeteksi obat-obat terlarang, melawan musuh, mencari barang bukti, hingga memberikan perlindungan. 

Baca juga: Studi Ungkap Ternyata Anjing Juga Bisa Kidal, Ini Penjelasannya

Namun, tak semua ras anjing dapat menjalankan pekerjaan tersebut. Hanya beberapa ras anjing tertentu yang bisa melakukannya.

Melansir dari Purina, Jumat, (28/5/2021), berikut ini lima ras anjing yang sering membantu tugas kepolisian atau disebut anjing polisi dan anjing pelacak.  

Baca juga: Beragam Penyebab Anjing Muntah dan Cara Menanganinya

German Shepherd

German Shepherd dikenal luas sebagai jenis anjing polisi dan militer yang paling disukai. Anjing ini sangat cerdas, cakap dalam segala hal, berenergi tinggi, dan jarang lelah.

Selain itu, German Shepherd mudah dilatih serta sering mengambil banyak perintah dengan cepat, yang sangat penting dalam bidang pekerjaan ini. 

Baca juga: 6 Cara Anjing Mengungkapkan I Love You pada Pemiliknya

Keberanian dan kesetiaan yang dimiliki German Shepherd membuat mereka pertama kali dipanggil untuk melayani dalam Perang Dunia I sebagai anjing palang merah.

Ras anjing ini digunakan untuk melakukan berbagai macam tugas, termasuk membawa pesan, menyelamatkan tentara atau warga sipil yang terluka, sebagai anjing penjaga, juga membawa perbekalan. 

Baca juga: 5 Cara Membuat Taman Rumah Menjadi Area Bermain yang Ramah bagi Anjing

German Shepherd juga sering digunakan untuk pencarian dan penyelamatan setelah serangan teroris. 

Belgian Malinois

Belgian Malinois sering kali dikira German Shepherd lantaran memiliki penampilan yang mirip. Hanya saja, Belgian Malinois memiliki tubuh lebih kecil. 

Baca juga: 5 Penyebab Anak Anjing Terus-menerus Kencing

Belgian Malinois kerap membantu tugas kepolisian dengan sangat baik. Ras anjing ini memiliki etos kerja yang tinggi, mampu melakukan berbagai tugas, cepat belajar, menanggapi perintah.

Sama dengan German Shepherd, Belgian Malinois pertama kali digunakan dalam Perang Dunia I sebagai anjing palang merah. 

Belgian Malinois juga merupakan anjing polisi pertama yang digunakan polisi Belgia. Mungkin hal itu yang membuatnya diberi nama Belgian. 

Baca juga: Jangan Lakukan 5 Hal ini Saat Mengajak Anjing Berjalan-jalan

Pada 2019, seekor anjing Belgian Malinois bernama Conan terluka dalam operasi militer pemburuan pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi. Beruntung, Conan berhasil selamat dan kondisinya berangsur pulih.

Berkat keberaniannya itu Conan diundang Presiden Amerika Serikat Donald Trump ke Gedung Putih sebagai bentuk penghargaan. 

Baca juga: Kenalan Sama Shiba Inu, Anjing Asli Jepang yang Jadi Lambang Dogecoin

Dutch Shepherd

Dutch Shepherd awalnya digunakan sebagai penggembala. Namun, melihat kemampuannya, ras anjing ini kemudian digunakan sebagai anjing polisi.

Dutch Shepherd dikenal atletis dan cerdas di kalangan polisi dan militer. Ras anjing ini memiliki keahlian khusus, mudah dilatih, serta jiwa pencari dan penyelamat. 

Baca juga: 5 Fakta Unik Anjing Chihuahua, Si Kecil yang Lincah dan Berani

Sampai saat ini, Dutch Shepherd masih banyak digunakan untuk membantu tugas kepolisian di seluruh dunia. 

Doberman

Doberman adalah anjing polisi atau militer yang kurang terkenal karena ras anjing ini lebih tegang daripada ras lainnya. 

Baca juga: Betulkah Anjing Berwarna Cokelat Lebih Berumur Pendek?

Namun, mereka tidak takut dan protektif. Bahkan Doberman juga ikut serta terlibat dalam Perang Dunia I dan Perang Dunia II.

Pekerjaan Doberman hampir seperti “asisten tentara”. Mereka melakukan pencarian dan penyelamatan, mencari korban terluka, ranjau darat, dan musuh, juga sebagai penjaga.

Selama Perang Dunia II, Doberman adalah anjing pilihan Korps Marinir AS dan dijuluki “Anjing Iblis Marinir”. 

Baca juga: Berapa Lama Usia Hidup Anjing Chihuahua? Ini Penjelasannya

Terlepas dari namanya, Doberman adalah anjing militer heroik yang akan mengirimkan pesan penting, amunisi, persediaan medis, serta mengingatkan tentara akan musuh atau orang asing yang mendekat.  

Beagle

Dibanding anjing polisi lainnya, Beagle memiliki tubuh lebih kecil. Namun, kemampuannya tak berbeda jauh dari jenis anjing polisi lainnya. Beagle memiliki penciuman yang hebat. 

Baca juga: Kenalan Lebih Dekat dengan Anjing Pudel yang Menggemaskan

Tak heran, ia banyak digunakan sebagai anjing pelacak yang membantu tugas kepolisian. Beagle biasa ditugaskan untuk melacak atau mengendus barang-barang selundupan, narkotika, serta senjata api.

Berkat ukurannya yang lebih kecil, membuatnya ideal untuk menjelajahi area yang lebih kecil, yang sulit bagi manusia atau ras anjing polisi yang lebih besar. 

Baca juga: Karpet Dikencingi Anjing atau Kucing? Begini Cara Membersihkannya

Beagle biasa ditugaskan di bandara, zona perbatasan, juga sebagai anjing patroli pencari narkotika.