Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2021, 13:25 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Mencuci pakaian menggunakan mesin cuci dapat menghemat energi dan waktu. Namun, ternyata hal tersebut dapat meninggalkan sisa sabun, pelembut pakaian, dan endapan mineral dari air di dalam tabung mesin cuci

Residu yang tertinggal di dalam mesin cuci dapat menimbulkan bau tak sedap, makanan untuk jamur, garis putih pada pakaian gelap, dan membuat semua kain tampak lebih kusam. 

Baca juga: Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Atas yang Bau

Untuk itu, seperti dilansir dari The Spruce, Selasa (25/5/2021), meskipun mesin cuci bukaan depan memiliki penumpukan yang menyebabkan bau, mesin cuci bukaan atas juga dapat mengembangkan masalah yang sama dan harus dibersihkan secara teratur.

Lantas, seberapa sering mesin cuci harus dibersihkan? 

Baca juga: Mesin Cuci Berkarat? Begini Cara Menghilangkannya

Setiap jenis mesin cuci bukaan atas harus dibersihkan secara menyeluruh setidaknya dua kali setahun. Terlebih, apabila Anda tinggal di daerah dengan air sadah, mesin cuci harus dibersihkan setiap tiga bulan sekali.

Namun, jika pakaian sangat kotor terkena minyak atau kotoran, disarankan membersihkan mesin cuci setiap bulan. Untuk membersihkannya, ada beberapa bahan dan barang yang perlu disiapkan sebagai berikut ini: 

Baca juga: Ragam Penyebab Pengering Mesin Cuci Tidak Mau Berputar

Peralatan

  • Kain mikrofiber
  • Sikat gigi bekas atau sikat kecil 
  • Gelas pengukur
  • Mangkuk kecil
  • Microwave atau kompor
  • Tenggelam atau ember
  • Panci kecil

Bahan

  • Pemutih klorin
  • Cuka putih suling 
  • Cairan pencuci piring 

Setelah semua bahan dan alat terkumpul, berikut ini cara membersihkan mesin cuci bukaan atas. 

Baca juga: Perbedaan Mesin Cuci Dua Tabung dan Satu Tabung

Kosongkan mesin cuci 

Pertama, pastikan drum mesin cuci benar-benar kosong dari pakaian. Dispenser juga harus kosong tanpa detergen atau pelembut kain. 

Pilih pengaturan dan siklus air 

Atur suhu air ke pengaturan air terpanas. Pilih pengaturan muatan terbesar dan siklus pencucian terpanjang yang tersedia. 

Baca juga: Ketahui, 7 Penyebab Mesin Cuci Nyetrum

Isi mesin cuci dengan air 

Setelah itu, masukkan air panas ke drum mesin cuci. 

Tambahkan pemutih klorin 

Tambahkan satu liter atau empat cangkir pemutih klorin cair ke dalam drum mesin cuci. Namun, hal yang harus diperhatikan adalah hindari menambahkan cuka suling dengan pemutih klorin. 

Baca juga: Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Atas dengan Cuka dan Soda Kue

Kombinasi produk tersebut dapat menghasilkan gas klorin beracun yang berbahaya, bahkan dalam jumlah kecil.

Jika Anda sensitif terhadap bau pemutih klorin, buka jendela untuk memastikan ventilasi yang baik atau nyalakan kipas angin di area cucian jika ada. 

Baca juga: Catat, Cara Menghilangkan Jamur di Mesin Cuci

Jalankan siklus mesin cuci 

Biarkan mesin cuci menjalani siklus pencucian, bilas, dan atur pada putaran terlama. Penting untuk menghilangkan pemutih klorin dari drum mesin cuci sebelum melanjutkan langkah berikutnya. 

Bersihkan dispenser detergen 

Jika dispenser Anda tidak dapat dilepas, panaskan satu cangkir cuka putih suling dalam cangkir microwave atau dalam wajan kecil di atas kompor. 

Baca juga: 4 Tips Merawat Mesin Cuci agar Tetap Awet

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com